"Celana?"
"Sudah"
"Kaos kaki?"
"Hmm.. Sudah"
"Masker?"
Jiyong pun memperhatikan gerak istrinya dengan menyilangkan kedua tangannya serta berdiri bersender pada tiang pintu kamar disertai dengan senyuman sumringahnya.
"Oh ya.. Obat mu,vitamin,dan stamina drink.. Kau pasti sangat perlu itu" ucap dara dan kembali mengambil obat-obatan didalam lemari khusus yang ada dikamar.
Setelah merapikan koper besar jiyong,ia pun membersihkan kedua tangannya "sudah semua kan?"Jiyong pun mengangguk dan tersenyum "kurasa kurang satu lagi"
Dara pun terkesiap "huh? Apa? Dasi? Topi? Kemej--"
"Dirimu"
Deg!
Deg!
Deg!
Dara pun menjitak kepala jiyong dengan kesalnya "berhenti menggombali ku,kwon!"
"Tak bisakah kau ikut saja? Setelah seoul aku langsung ke jepang,kenapa tidak bersamaku,bukankah kau juga akan kejepang?"
Dara pun mengangguk "aku kejepang sebelum konsermu dimulai,jadi aku lebih awal darimu"
"Aku bisa lebih awal sampai kejepang"
"Ei! Seoul? Setelahnya kau harus istirahat baru kau berangkat kejepang"
Jiyong pun menggaruk kepalanya dan duduk diatas kursi nakas "aku bisa istirahat dijepang? So?.. Setelah konserku aku bisa berangkat kejepang bersamamu dan istirahat disana sebelum konserku dimulai"
Dara pun memutar kedua bola matanya "ayolah,ji.. Aku yakin dijepang kau tidak akan bisa istirahat"
"Bisa.. Aku bisa"
"Kwon!"
"Aku bisa dee... "
Dara pun mendekat kearah jiyong "istirahat diseoul dan besoknya kau berangkat kejepang. Jangan memaksa"
"Astaga dee... Apa bedanya jika aku istirahat disini dan besoknya juga aku berangkat? Sama saja"
"Paling tidak setelah konser kau bisa istirahat langsung"
Jiyong pun mendesah "yang terbaik untuk mu lah"
Setelahnya ia berdiri dan keluar dari kamar dengan wajah masamnya,ia pun berjalan menuju balkon panthousenya ini dan berdiri disana sambil menatapi danau kecil miliknya.Dara pun terkekeh melihat rajukan dari suaminya ini,ia pun mengekori dan berdiri tepat disamping jiyong "mau kopi?" tawarnya.
Jiyong pun hanya menggeleng.
"Coklat hangat?"
Jiyong pun menoleh kearahnya dengan tatapan sini "aku mau kau dee.."
Dara pun merangkul bahu jiyong dengan jinjitannya "ayolah honey... Jangan keras kepala"
"Kau yang keras kepala miss.."
Dara pun memeluk tubuh jiyong dari samping "istirahat disini dan besoknya terbang kejepang"
Jiyong pun kembali mendesah keras "terserah"
"Demi aku?"
Jiyong pun mendiamkan dara.
"Ayolah demi aku honey.. Setelah dijepang aku janji meluangkan satu hari penuh setelah konsermu"
Jiyong pun mencoba memikir dan mengangguk "terserahmu lah"
