"Ingat ucapanku tadi nunna" bisik sanghyun saat dirinya memeluk erat tubuh dara dihadapan keluarga jiyong,dan keluarga dirinya dan tepat dihadapan suami dari kakaknya ini.
"Aku ingin kau menjalankan pesanku dengan baik,karna aku sangat mencintaimu" ucapnya dan mencium ujung kepala kakaknya dengan deru nafas harunya.
Dara pun mengangguk dengan cepat "aku akan melakukannya,cheondung-ah. Aigoo.. Kau sudah sangat besar sekarang" kekeh dara dan melepas pelukannya dan menunduk untuk menghapus air mata kebahagiaan dan sekaligus haru dari perkataan adiknya itu.
Sanghyun pun mundur beberapa langkah untuk memberikan jalan bagi durami saengnya untuk memeluk dara.
"Eonnie,bejanji untuk selalu bahagia demi diriku dan keluarga" ucapnya saat tubuhnya cepat memeluk dara didepannya.
Dara pun tersenyum dan mengangguk "kau juga" bisiknya.
"Aku mencintaimu eonnie,sangat!" ucap durami penuh keyakinan.
Jiyong pun hanya mengangguk dan sesekali menarik nafas dan menghempaskannya perlahan melihat dan memperhatikan satu persatu keluarga dara memeluk istrinya dengan hangat.
Dan sesekali pula ia melemparkan senyuman hangatnya pada keluarga dara yang juga memeluk dan berpesan kepadanya."Jagalah kekeluargaan ini,ji" bisik Tn.kwon saat dirinya merangkul anak laki-lakinya ini.
Jiyong pun mengangguk dan tersenyum "pasti, pasti akan aku jaga appa" ucapnya yakin dan kembali memperhatikan dara dan juga keluarganya.
"Aku mencintai kalian juga" ucap dara dan tersenyum kepada keluarga besarnya.
"Jadilah istri yang penurut untuk suamimu,sayang" kali ini ibu dara merangkul dara dengan senangnya.
"Eomma,masih tidak percaya jika kau telah merubah statusmu menjadi istri orang" kekehnya kemudian."Eomma" gerutu dara.
"Ais.. Bahkan kau masih seperti anak kecil dimata eomma" goda Ny.park pada anaknya.
Keluarga dara pun tertawa hangat dengan keluarga jiyong yang melihatnya.
"Party kalian akan diadakan dua hari lagi,dan besok? Apa akan ada yang kalian lakukan?" tanya Ny.kwon kali ini mendekat kearah dara dan jiyong.
Jiyong pun mengangguk "YG menyuruh kami untuk mengadakan konferensi pers,untuk angkat bicara soal pernikahan ini"
Dara pun mengangguk membenarkan.
"Ah benarkah? Jadi kalian akan go publik?" ungkap Ny.kwon tidak percaya.
Jiyong pun menyeritkan dahinya dan menghelah nafasnya "eomma,ini pernikahan jadi memang harus go publik,mana ada pernikahan yang lakukan dibackstage,konyol sekali" kekeh jiyong tidak percaya.
Ny.kwon pun memanyunkan bibirnya "aku hanya bertanya" ucapnya dan memeluk dami pura-pura merajuk.
"Aigoo, aku sayang kau eomma" kekeh jiyong dan menarik eommanya dan memeluknya erat.
Orang-orang disana pun tertawa lepas dan berbincang hangat setelahnya.
Jiyong pun mendekat kearah dara dengan perlahan,karna dari tadi jaraknya dan istrinya terhadang oleh para keluarga mereka berdua yang asik memeluk dan sesekali berbincang pada dirinya dan juga dara.
"Hai.. My wife" sapa jiyong menatap lurus disamping dara dengan senyuman merekahnya.
Dara pun menolehkan kepalanya dan mengangkat ujung bibirnya menahan tawa "hai juga, my husband" kekehnya pelan.
