Boleh minta vote nya dong ya hehehe ❤😊😍✌
Selamat membaca 🙏🙏----
Sudah tiga hari berlalu dari pertemuannya yang terakhir dengan Peter. Selama tiga hari ini Peter memang menepati janjinya untuk tidak menemuinya, dan entah kenapa, Christine merasa kalau ia sedikit merindukan lelaki itu.
Ah, tidak mungkin ia menyukai Peter bukan? Lelaki itu kan selalu membuatnya marah dan emosi jadi tidak mungkin ia merindukannya.
Ia melihat jam dan mendesah kecil, masih belum siang tapi ia sudah merasa sangat bosan. Tadi malam, Lexy pulang ke Manhattan untuk menemui keluarganya, karena bibinya sedang sakit.
Christine merindukan Lexy, akhir-akhir ini ia sudah jarang bertemu sahabatnya itu karena Peter selalu mengganggunya dengan embel-embel 'kekasih', dan pastinya sahabatnya itu akan meninggalkannya karena mengira kalau ia mengganggu Christine dan Peter padahal sebenarnya Peter lah yang mengganggu mereka.
"Arrggghhh! aku sangat bosan!" Ucapnya sedikit menjerit kemudian berdiri sambil berusaha menyegarkan badannya yang mulai kaku karena terlalu lama duduk dan memainkan ponselnya.
Karena tidak pergi kemana-mana, ia memilih menggunakan kaos oblong yang sedikit kebesaran di tubuhnya dan celana hot pants karena ia memilih akan bersantai saja. Meskipun ia tidak akan kemana-mana, ia harus tetap mandi bukan.
Ia sudah akan masuk ke kamar mandi ketika ponselnya berbunyi, dan nama Megan tertera di sana. Christine mengambil ponsel itu kemudian menekan ikon berwarna hijau.
"Hello?" Sapanya.
"Christine apa kau sedang sibuk?" Tanya Megan dari seberang to the point. Wanita yang satu ini memang tidak terlalu suka berbasa basi.
"Tidak, kenapa?" Toh Christine memang tidak sedang sibuk.
"Ah! kebetulan kau sedang tidak sibuk. Aku mau minta tolong," Megan menyengir. "Apa kau mau menolongku?"
"Minta tolong apa? Kalau permintaanmu aneh-aneh aku tidak mau."
"Tidak aneh, aku hanya ingin meminta tolong temani aku ke mall hari ini. Apa kau bisa?
"Ke mall? Kebetulan aku juga sedang bosan sekarang, aku akan menemanimu."
"Baiklah aku akan segera ke tempatmu."
"Oke datang saja, aku bersiap-siap dulu."
"Okay"
Sambungan kemudian diputus oleh Christine. Ia segera beranjak pergi ke kamar mandi dan melakukan ritual yang biasa dia lakukan sebelum keluar dari apartemen.
Ia menghabiskan waktu selama kurang lebih dua puluh menit di dalam kamar mandi. Ia sedang menyiapkan pakaian yang akan dipakainya ketika ia mendengar suara ketukan pintu. Christine segera berjalan ke arah pintu masih dengan menggunakan handuknya dan membuka pintu, karena yakin yang mengetuk adalah Megan. Dan benar saja, wanita itu sedang berdiri di balik pintu sambil senyum sumringah.
"Masuklah, aku akan memakai baju dulu." ucap Christine mempersilahkan Megan masuk sementara ia berjalan ke kamar untuk berganti.
Tidak lama kemudian, Ia keluar dengan menggunakan dress simpel berwarna kuning sebatas lutut. Ia terlihat sangat cerah dan ceria menggunakan dress tersebut. Christine memoles sedikit make up di wajahnya agar terlihat se-natural mungkin. Ia juga membiarkan rambutnya tergerai indah.
"Kau terlihat sangat manis!" puji Megan sambil tersenyum takjub.
"Benarkah? Terima kasih" ucap Christine sambil tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
He Is My Jerk (Completed)
RomancePeter Crouch berusaha keras untuk meluluh lantakkan hati Christine Haliane dengan bersikap manis padanya, namun tujuannya hanya untuk memberi Christine pelajaran karena sudah menolaknya. Christine yang sudah terlarut dalam perasaanya pada Peter seke...