Samudra: sayang
Samudra: ihhh bales
Samudra: masih tidur ya? kebiasaan
Permaisuri: apaan sih berisik!
Permaisuri: udh bgn
Samudra: cueknya
Permaisuri: bd amt
Samudra: aku hari ini mau kopdar sama temen ML aku, mau mabar
Samudra: ikut yuk?
Permaisuri: gamau, aku mau mager2an di rumah
Samudra: ya masa aku sendiri? nggak lucu
Samudra: ya masa aku nolak? gak enak, mereka udh sering kopdar dan aku juga nggak pernah hadir
Permaisuri: ketawa sendiri aja biar lucu.
Permaisuri: yaudah datengin, jangan ribet
Permaisuri: aku mau tidur
Samudra: udah jam 6 ini
Permaisuri: siapa juga yang bilang kalo ini jam 12 malam :/
Samudra: terserah yang ngomong
Permaisuri: jiplak banget kurang kreatif
Samudra: milik kamu kan milik aku juga
Permaisuri: alay. sana berangkat jgn ganggu tidur akuu
Samudra: nanti aku kabari lagi ya
chat balasan terakhirnya tidak dibalas, Samudra bangkit dari posisi terlentangnya, menyambar handuk kemudian bergegas mandi.
****
Jam tepat menunjukkan pukul 08:14 saat mobil Samudra berhenti di salah satu cafe yang berada di perbatasan Bandung-Jakarta. cowok itu lantas mengeluarkan ponsel dari dalam saku, membuka chat yang berada di urutan pertama
Mabar Kuy (8)
Samudra: udah di dpn cafe
QueenIrithel: di lantai 2
Mirana: deket jendela, 5 orang disini
Samudra: ok
cowok itu lantas beralih ke chat yang masih belum dibalas oleh manusia di seberang sana sejak pagi, mengetik beberapa huruf di atas layar
Samudra: aku udh sampai ca
setelah selesai dengan urusan ponsel, Samudra langsung melenggang memasuki cafe yang lumayan sepi mengingat bahwa ini masih pagi. cowok itu menaiki satu persatu anak tangga yang berasal dari kayu setelah memesan vanila latte, menjelajahi setiap inci tempat nongkrong itu hingga menemukan 4 cowok dan satu cewek yang membelakanginya.
lantas Samudra langsung mengarahkan kakinya langsung ke tempat duduk yang diisi 5 orang dan berada di dekat jendela. bukan hanya terkejut, tapi tak percaya, Elena lah gadis yang membelakanginya, cewek berpakaian dengan ripped jeans warna navy dengan kemeja oblong warna merah
"dia satu grup sama kita?" tanya Samudra kepada keempat temannya yang lain, tentu bukan orang yang di kenalnya
"iya, dia Queen Irithel" jawab cowok berwajah western kental yang menyandang nama Peterpan, dan dipanggil Peter, salah satu mahasiswa semester akhir yang sedang di sibukkan dengan adanya skripsi dan dosen pembimbing
KAMU SEDANG MEMBACA
Only You
Teen FictionSiapa yang tidak mengenal Samudra Genta Pradipta? Cucu dari pemilik yayasan SMA Salvator, salah satu SMA elite daerah Jakarta. Hidup sempurna? Tentu, Samudra memiliki segalanya. Uang? Kekayaan? Orang tua yang begitu menyayanginya? Samudra memi...