Leana tengah beristirahat,ia mengurung diri di kamarnya,kejadian malam hari itu begitu memalukan,
"Ah!! Mengapa aku harus membalas ciuman itu,dasar lelaki brengsek!!" gerutu Leana ketika mengingat kejadian tadi malam ketika Ronald mengantar Leana pulang dan tiba tiba terjadi penyerangan bibir yang di lakukan Ronald, dan anehnya lagi mengapa Leana malah memegang bahu Ronald bukan menolak atau melepas pagutan yang di lakukan Ronald,
"haaaah .... Aku bodoh, bodoh dan bodooooooh!!" teriak Leana dengan megerjatkan kaki kakinya di ranjang kayu nya.Mama Leana datang, ia terlihat muram.
"Siapa lelaki yang mengantarmu pulang? Dan mengapa kau berpakaian seperti itu? Kau bosan menjadi orang miskin Leana? Hingga kau menjual dirimu??" tuduh sang mama.Leana terkejut dengan ucapan mamanya. Matanya mulai berkaca-kaca.
"Ma,mengapa mama menilaiku begitu hina?aku tak serendah itu, aku bukan--""Cukup !! Jangan ingatkan mama pada si jalang itu. Mama tak sudi mengingatnya lagi.Leana kau harapan mama satu satunya, biar kita hidup kesusahan kau tak boleh menjajakan harga dirimu Leana. Sudah cukup mama menahan malu oleh tingkah dan prilaku darah daging mama yang kini menjadi jalang itu, kau tak boleh mengikuti jejaknya Leana." mama memeluk Leana berharap ia tak mengikuti saudarinya.
"Ma, anna hanya menemani tuan Ronald ke sebuah pesta,hanya itu tidak lebih, tuan Ronald adalah majikan Leana. Dia orang baik dan sopan bahkan Leana di sudah mengenal nyonya besar alias mamanya tuan Ronald, Leana jamin. Leana tidak akan seperti dia ma," ucap Leana menenangkan mamanya.
Mereka pun berpelukan,
"Mama percaya padamu Leana, tetaplah menjadi kebanggaan mama sayang," ucap sang mama penuh harap. Leana mengangguk dan kembali memeluk mamanya.Di sebuah pantai yang indah, seorang gadis cantik tengah berpose seksi dengan menggunakan gaun pendek berwarna silver ia duduk di atas butiran pasir pantai yang halus lembut. matanya menatap tajam ke arah camera,dan bibirnya begitu erotis.
"Good! Very good honey!" ucap sang photografer.
"Kau tak merasakan jadi aku Joay.sinar mataharinya mengganggu sekali"
"Sayang, ini indah.. Ayolah berpouse lagi." pinta photografer yang notabennya adalah kekasih wanita seksi itu.
"Suruh saja aku membuka pakaianku biar kau puas memfoto tubuhku yang seksi ini !" gerutu sang gadis cantik berambut pirang itu.
"Tidak, itu terlalu berlebihan sayang,tubuhmu hanya untukku sayang"
Sebuah ciuman mesra bersarang di bibir Joay, mereka saling memagut di sisi pantai berpasir putih yang indah.Disisi lain Ronald tengah berada di ruangan favoritnya, sebuah ruangan yang lengkap dengan peralatan olahraga. Ronald begitu menyukai hal yang akan membentuk otot otot tubuhnya.
S
eperti pagi ini ia tengah mengangkat beban berat. Rani datang membawakan sebuah juice green tropical favorit tuan mudanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
RONALD
RomanceDekati apa yang kau inginkan, Dekap apa yang kau ingin dekap erat menyatu dalam dirimu.. Dapatkan apa yang seharusnya menjadi milikmu. Dampingi dia dalam suka maupun duka kelak .... Sebuah prinsip yang terkumpul dalam diri lelaki tampan bernama R...