"Halo. Kau tau siapa aku bukan?"
"Siapapun yang membaca cerita ini tau siapa dirimu, Lin. Kau tokoh utama."
"Psstt. Diam, Jungkook."
Jungkook menatapku sebal. Ya, mungkin dia masih kesal denganku karena aku baru saja merusak action figure Iron Man kesukaannya.
"Cepat beri tau pembaca tentang pengumumannya. Atau aku akan pulang."
Aku mencibir.
"Apa kau lupa? Kau kabur ke Amerika di cerita kita. Dasar kelinci tak bertanggung jawab!"Jungkook hanya meringis dan menggaruk tengkuknya.
"Aku akan kembali padamu, Alina wahai pengisi hatiku."Aku membuat gestur muak.
"Baiklah. Abaikan percakapan kami yang tidak begitu penting ini."
Jungkook mengangguk-angguk.
"Aku dan Min Lina akan memberi kalian informasi penting. Apa itu, Lina?""Ya! Informasi itu adalah author kita telah merilis sebuah cerita baru!"
"Yeaaaaayy!"
Jungkook bertepuk tangan heboh, sekaligus bersiul."Apa judulnya, Jungkook?"
"Judulnya bisa kamu lihat di bawah ini."
"Wah, ada kata Endless. Seperti judul cerita kita,"ujarku.
"Ya, cerita ini memang bagian dari serial Endless. Selain cerita kita dan cerita Taehyung-Eunji ini, ada satu lagi fanfiction member BTS yang akan masuk serial Endless ini, loh!"
"Wah benarkah?"
"Ya, apa kau ingin tau siapa member BTS yang akan menjadi anggota ketiga serial ini?"
Aku mengendikkan bahu.
"Inisial R!"
Aku memutar bola mataku.
"Rahasia?""Ya! Benar!"
"Ah sudahlah! Selain cover, kami juga akan menunjukkan kepada kalian summary dan special leaked scene dari cerita Endless Pain ini loh!"
Jungkook mengangguk setuju.
"Kalian bisa membacanya di bawah ini.""W
ah! Sepertinya seru!"
Jungkook mengangguk.
"Ya, serial Endless yang satu ini memang mengandung lebih banyak action scene daripada Endless Feel.""Ah, aku jadi ikut penasaran. Aku akan ikut membacanya nanti!"
Jungkook tersenyum.
"Ya. Sepertinya seru.""Tetapi, Jungkook, apakah dengan rilisnya cerita ini, cerita kita akan terganggu?"
"Tentu saja tidak. Cerita ini akan rilis setiap dua minggu sekali di Jum'at malam. Sedangkan Endless Feel tetap rilis seminggu sekali di Sabtu Malam!"
Aku bertepuk tangan.
"Wah, bagus kalau begitu.""Benar! Author tercinta kita memilih hari-hari di akhir pekan, karena sekarang ini ia duduk di tingkat akhir sekolah menengah atas! Pasti akan sibuk mempersiapkan UN dan ujian masuk perguruan tinggi, bukan?"
"Yap! Kita doakan yang terbaik untuk author kita. Semoga Tuhan memberikan kelancaran baginya untuk menjalani tes-tes baik tulis maupun praktek."
"Amiin. Dan juga semoga ia bisa masuk ke perguruan tinggi yang ia inginkan."
"Amiin. Kalian, ayo bantu doakan author ya!"
"Nah, sepertinya sudah cukup. Ayo pulang, Lin."
Aku mengangguk.
"Selamat tinggal! Sampai jumpa lagi!""Sampai jumpa!"
***Hehehehe
Ayo mampir. Jangan lupa vote/comment yaa✌⛅
KAMU SEDANG MEMBACA
Endless Feeling [✔]jjk
Fanfiction"Sejauh manapun aku kehilangan arah, aku yakin semua jalan ini akan menuntunku kembali padamu." *** Aku baru menyadari, hidupku rumit. Penuh suka duka. Balas dendam. Kebencian. Namun, di tengah itu semua, kami masih mengharapkan akhir yang bahagia...