Vandra memandangi secara bergantian sebuah sim card dan ponselnya yang telah ia matikan. Bingung kata itulah yang menggambarkan Vandra saat ini. Chelsea mengatakan kalau Vandra hanya perlu memulai semua dengan memasang kembali nomor lamanya. Apa ini saat yang tepat bagi Vandra untuk mendengar semua cerita yang sebenarnya. Mungkin lebih baik Vandra tahu semuanya atau tetap menjadi seperti sekarang yang hanya menatap ke depan tanpa menengok ke belakang.
Perlahan jemari Vandra dengan cekatan membongkar ponselnya dan memasang sim card lamanya. Sebelum ponselnya dia nyalakan, Vandra menutup mata sebentar untuk menetralisir semua perasaan yang tiba tiba muncul. Vandra mulai menyalakan ponselnya bersamaan dengan meli yang datang tiba tiba dan langsung mengambil tempat duduk di sebelah Vandra.
Vandra menyimpan ponselnya di saku lalu menatap meli. ”mel Lo kenapa sih, kayak yang rusuh gitu,” ucap Vandra sambil mengeluarkan buku dari dalam tasnya.
Meli memegang kedua bahu Vandra erat membuat Vandra sedikit bingung dengan perlakuan meli. ” Van selama ini Lo ada hubungan ya, sama kak elvan?”
” ada lah,” jawab Vandra santai.
” serius?” meli menatap Vandra secara intens.
” serius. Hubungan gue sama kak elvan ya teman, sama kayak gue dan Lo.”
Meli berdecak lalu melepas tangannya dari bahu Vandra. ” bukan itu maksud gue Vandra.”
” terus?”
” lihat nih.”
Vandra melihat layar ponsel meli yang menampilkan percakapan di grup sekolah. Setelah mengamati ponsel meli rupanya di dalam chat itu ada foto Vandra yang entah diambil dari mana dan diatasnya terdapat tulisan ' when you touch her i'll kill you.' Vandra langsung melotot setelah membacanya.
” siapa yang kirim ini di grup sekolah?” tanya Vandra tanpa mengalihkan tatapannya dari ponsel meli.
” kak elvan,” jawab meli.
Vandra segera menatap meli. ” kak elvan?” tanyanya ulang.
Meli mengangguk. ” Van kayaknya gara gara ini deh kak Fahmi sampai jadiin Lo pancingan kemarin. Mungkin dia nyangkanya Lo pacarnya kak elvan. Secara kak Fahmi dan kak elvan kan nggak akur. Kemarin mereka juga abis berantem.”
Vandra membenarkan apa yang meli katakan. Dengan kalimat seperti ini otomatis semua orang akan langsung berfikir kalau Elvan dan Vandra ada hubungan. Tapi apa maksud Elvan sebenarnya sampai mengirim ini di grup sekolah?
” Van tapi ada untungnya juga kak elvan ngirim ini, Lo kan jadi nggak di gangguin sama kakak kelas lagi. Coba Lo pikir sekarang nggak ada lagi yang berani natap tajam ke arah Lo, kan?”
Vandra menyerahkan ponsel meli.” tapi Mel seharusnya dia nggak ngelakuin kayak gini. Ini itu sama aja dia nambah masalah gue. Dan gue jadi di permalukan kemarin.”
Belum selesai satu masalah sudah datang lagi masalah baru. Setelah terakhir kali Vandra pulang bersama elvan, dia sudah bertekad untuk menjauhi cowok seperti Elvan. Namun takdir seolah terus melibatkan keduanya. Bagaimana Vandra bisa tenang kalau setiap hari selalu terlibat masalah, entah itu masalahnya sendiri ataupun masalah orang lain.
” Van jadi bener nih, Lo nggak ada hubungan apa apa sama kak elvan?” tanya meli memastikan.
” ya ampun mel, harus berapa kali gue bilang kalau gue nggak ada hubungan apa apa dan nggak akan pernah terjadi hubungan antara gue dan Elvan,” tegas Vandra.
” yakin Lo Van ngomong gitu, nanti malah nyesel lho,” goda meli sambil menoel-noel pipi Vandra.
” mel tangan Lo nih nggak lucu tauk,” Vandra memegang tangan meli lalu sebelah tangannya lagi mengelitiki meli membuat cewek itu tertawa kegelian sambil meronta agar Vandra menghentikan aksinya.
![](https://img.wattpad.com/cover/101613112-288-k864579.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ElVandra(Completed)
Teen FictionApa maksud dari pertemuan kita? Vandra azkia seorang gadis remaja Yang memiliki kehidupan Yang sama seperti remaja lain. Hanya saja dia sering kali dihadapkan dengan dua pilihan yang mengharuskannya memilih. Saat SMP Vandra diharuskan memilih antara...