🎯 ong's café

1.8K 172 2
                                    

Sore ini Sana ada di Ong’s Café, mau meluruskan hubungannya dengan Yuta yang sudah hampir tiga hari ini merenggang.

Gadis Jepang ini termasuk gadis simpel gak banyak basa-basi. Menurutnya, kalo masih cinta ya bertahan, kalo udah gak ada rasa ya berpisah.

Saking simpelnya, Seongwoo, pemilik kafe sekaligus temen deket Sana takut cewek ini bakal diapa-apain sama Yuta karena persepsi lurusnya itu.

Iya Seongwoo tau, Yuta bukan cowok brengsek yang dengan mudah bisa melepaskan hubungan tanpa alasan yang jelas, namun di lain sisi perlakuan Yuta kepada Sana menggambarkan kalo cowok itu rajanya kebrengsekan.

Gimana gak brengsek kalo baru aja jadian Yuta malah upload snapgram isinya lagi malming sama cewek lain????

Maka dari itu Seongwoo berdiri di belakang kasir, terus mengikuti pergerakan Sana sampai Yuta datang dan meluruskan semuanya.









“Maaf aku telat,” ujar Yuta, menarik kursi di depan Sana.

Sedangkan Sana hanya menyesap kopinya dengan tenang.

“Aku gak mau bertele-tele, Yut, langsung aja,” mulai Sana. “Aku udah gak cinta lagi sama kamu.”

Gak hanya Yuta yang kaget, tapi Seongwoo juga.

“Kita baru tiga hari lost contact, San. Don't kidding me,” balas Yuta, masih gak abis pikir.

I’m not fucking kidding you, Mr. Nakamoto. Let’s end up this.” Sana bersikeras dengan nada bicara yang tetap tenang.

Yuta membuang napas. Pantas Yunhyeong, teman sepermainan Yuta sekaligus mantan Sana, udah wanti-wanti kalo Sana bakal melakukan hal yang tak terduga ke Yuta.

Dan Yuta tentu sudah siap dengan segala resikonya.

Okay, then,” final Yuta sambil menggendong ranselnya dan mengambil kunci. “Wish you can find your happiness quickly, Ms. Minatozaki.”

Sana senyum. “God bless you.

Sedangkan Seongwoo berjanji bakal kasih diskon besar-besaran ke Sana karena sikap tenangnya yang bisa nampar bajingan kayak Yuta itu.









besoknya sana jadian sama ong

one shot, two shotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang