"Good Job Mr King, berkat Mr King kami tahu Juan menjual Flakka yang selama ini menyebar secara luas di kampus sekitar California," Agent Bryan menyerahkan lagi kalung tersebut padaku lalu kulingkarkan lagi di leherku.
"Tapi ingat sekali lagi Mr King kau harus berhati-hati, salah satu pekerja Juan yang bernama Hugo adalah agen kami, dia yang akan melindungimu selama bersama Juan, sebagai perlindungan saksi dan berkooperasi dengan baik bersama kami, aku janji tidak akan terjadi apa-apa kepada dirimu dan keluargamu," Aku mengangguk pelan lalu Patrick berdeham.HUgo adalah agen DEA aku sedikit terkjeut mendengar fakta itu
"Sampai kapan rumah huni keluarga Mr King kalian awasi?" Tanya Patrick seraya membetulkan kacamata bulatnya.
"Sampai operasi ini selesai Mr Brossman, kalian tidak keberatan dengan hal itu kan? Karena ini maish bagian dari perlindungan saksi,"
"Tidak, aku dan klienku tidak keberatan dengan hal itu hanya saja, bisakah kalian tidak terang-terangan memarkirkan mobil hitam van kalian di depan rumah Mr King? Kurasa itu akan menimbulkan kecurigaan yang besar kepada Mr King yang satunya,"
"Mr King yang satunya?" Tanya Agent Smith kebingungan.
"Ayah dari Mrs London King, Mr Gerrard King," Jawab Patrick dengan tenang.
"Ayah mertuamu tidak mengetahui hal ini?" Tanya Agent Bryan padaku. Aku menggeleng pelan.
"Sebaiknya dia tidak tahu menahu mengenai hal ini," Jawabku dengan pelan.
"Well,Mr Gerrard King orang yang sangat berpengaruh di California, aku sendiri cukup terkejut dia memperbolehkanmu menikahi anak semata wayangnya, ternyata dia sama sekali tidak tahu tentang dirimu," Yap, jika dia sampai mengetahui hal ini tamatlah riwayatku.
Walaupun pernikahanku dan London akan segera berakhir jika seluruh operasi ini selesai.
Setelah urusanku dan DEA selesai aku dan Patrick melakukan perjalanan untuk kembali ke San Fransisco. Aku rindu rumahku di Palo Alto.
Well, pada awalnya itu bukan rumahku, namun rumah London sudah menjadi bagian dari hidupku sekarang.
"Kau yakin tidak ingin menemui Mrs King?" Tanya Patrick.
"Tidak, aku besok pagi ada urusan yang harus kuselesaikan di Vita Skin,"
"Okay," Patrick menatap lagi layer ponselnya lalu asistenku dan supir pribadiku yang merupakan agen DEA juga Anthony Jackson menyebutkan jadwalku untuk besok pagi.
Aku hanya mengangguk-angguk pelan dan mengucapkan terima kasih kepada Anthony telah mengingatkanku akan jadwal besok.
Anthony tampaknya sangat lihai dalam pekerjaan keduanya ini. Aku tahu dia pasti terlatih sebagai seorang agen DEA, namun dia juga snagat ahli sebagai supir dan asistenku, kurasa aku kan merindukannya ketika operasi ini selesai.
"Hari ini Miss Kurada akan digantikan oleh Miss Yoshida,"
"Miss Yoshida? Siapa itu Ant?"
"Oh,Agent Bryan tidak membicarakannya padamu Mr King? Miss Yoshida adalah rekanku yang sering menyamar sebagai asisten pribadi seperti ini, Rebecca Yoshida, DEA Agent," Oh, Great just great!
Seluruh hidupku dikelilingi oleh DEA sekarang. Tidak pernah terbayangkan olehku aku akan terlibat dengan hal pelik seperti ini.
"I'll ask my wife later about it, thanks Ant,"
"My Pleasure Mr King," Selama perjalanan berlangsung aku hanya terdiam dan mendengarkan percakapan antara Anthony dan Patrick mengenai pertandingan Baseball kemarin malam lalu pikiranku terlarut kepada London.
I really miss her.
![](https://img.wattpad.com/cover/162570457-288-k272245.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
OH, SHIT I'M SCREWED ( #2 THE SHIT SERIES) [END]
RomanceWARNING! 21++ ( Due to some mature scene and content, underage is not allowed to read this story... please be a responsible reader) London King seorang co-CEO Vita Skin yang berusia 33 tahun adalah wanita yang sangat mencintai pekerjaannya. Dia bek...