Defia Rosmaniar
Kubilang aku tidak akan punya kekasih pemain sepakbola, tuntutannya terlalu tinggi, bisa tiap hari oleng kalau harus dengar nitijen mencemooh kekasihku ketika permainannya turun. kalau boleh memilih aku ingin menjadi kekasihnya Pak I...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Nih, jangan lupa nonton Mata Najwa ya 😉
Cik Butet Dibayar berapa buat iklan acara, Pak? 😄
Kevin Sanjaya Awas, Pak, lagi musim banyak lalat 🙊
Bang Owi Buset kurang ajar atas saya nih, Pak 🙈
Pak Imam Butet! Kau itu! Ini buat kebaikan bersama Tentang sepakbola ini Ayo semua kita kawal! Vin, bukan waktunya bercanda, Vin!
Kevin Sanjaya Siap, Pak, 86 😉
Cik Butet Isi bahasannya nanti tentang apa, Pak?
Pak Imam Dibilang tentang bola juga Kamu makin tua makin susah nyambungnya ya, Tet.
Cik Butet Siapa juga yang lebih tua, Pak? Saya atau Bapak? 🤣 Maksud saya itu tentang bola tapi judulnya apa? Apakah kegagalan Timnas kemarin?
Pak Imam Ya itu salah satunya Anak bola nggak ada yang mau komen?
Ricky F Maaf, Pak Kita mengecewakan negara kemarin 😢
David M Maaf belum memberikan yang terbaik, Pak 🙏
Febri H Hampura, Pak 🙏
Evan D Nyuwun pangapunten, Pak 🙏 Cukup memalukan 🙏
Grego Aihh, Mas-masku ini yang semangat gitu lho 💪 Kalian pasti sudah menampilkan yang terbaik! Jangan patah semangat! 💪
Bagas A Maaf, Pak 🙏 Kami belum berikan yang terbaik untuk negara ini 🙁
Grey Semua atlet pernah jatuh bangun ketika membela negaranya Sama seperti seorang tentara Dia bisa gagal di medan tugasnya Tapi pasti dia sudah melakukan yang terbaik kan untuk negaranya?
Mutiara Iya, semua atlet pernah begitu Kita pernah gagal ketika membela negara Tapi tidak ada alasan bagi kita untuk berhenti
Bagas A Terima kasih Tapi maaf 🙏
Pak Imam Bukan salah kalian Namanya juga permainan Yang penting kalian sudah melakukan yang terbaik untuk negara ini dan itu cukup Soal hasil itu Tuhan juga yang menentukan
Haidir Mantap Pak Imam Be strong, Boy! 💪 Gagal tahun ini tatap tahun berikutnya 💪
MA Wahyu Negara masih butuh pengabdianmu! Semangat! Daripada terus meratap Bukankah lebih penting kita evaluasi?