36. My Sweety

2.2K 91 148
                                    

Super Junior berada di Bandara Internasional Ngurah Rai-Indonesia. Empat anggota Super Junior dan dua member TVXQ akan pulang ke Korea setelah empat hari menyelesaikan syuting di berbagai tempat wisata di negara tropis itu.

Leeteuk, sang leader Super Junior terlihat sangat gelisah. Berkali-kali ia melirik ponselnya.

"Haahh ..." Leeteuk menghembuskan nafas dengan kuat. Ia menyenderkan punggungnya ke sandaran kursi dan menutup matanya.

Sepertinya dia masih marah padaku ... batin Leeteuk.

"Wae, hyung ?" tanya Yunho yang duduk di sebelah Leeteuk.

Dari tadi dia hanya mendengar Leeteuk menghembuskan nafas dengan berat. Jika saja pasokan oksigen di dunia ini harus beli, si leader itu pasti sudah bangkrut.

"Aniya." hanya itu jawaban Leeteuk.

Dahi Yunho berkerut melihat pria berlesung pipi yang sudah dianggapnya hyung-nya sendiri.

Donghae yang berada di sebelah Yunho menarik lengan leader TVXQ itu.

"Dia sedang menunggu telpon Heechul hyung. Sejak ada berita kalau dia sakit hanya sekali Teuk hyung bicara dengan Heechul hyung, itu pun aku yang menelpon." jelas Donghae.

Yunho hanya mengangguk kecil. Ahh, seharusnya dia sudah tahu apa yang bisa membuat leader dari semua leader itu gelisah ?? Hanya satu. Seorang Kim Heechul.

Ddrrr ddrrr ...

Ponsel Donghae bergetar. Si Fishy Super Junior itu langsung mengangkatnya.

"Yeobseo ... Oh mommy."

Kepala Leeteuk langsung berputar cepat mendengar suara Donghae. Bukan suaranya, tapi panggilan itu. Hanya satu orang yang dipanggil Donghae dengan sebutan 'mommy'.

"Ehmm, kami sedang menunggu pesawat. Mungkin sedang terjadi delay ... Ehmm, araseo mom ... Ne, Hyukkie sudah baik-baik saja, Changminnie juga tidak apa." Donghae terus saja bicara dengan orang yang diseberang sana. Sesaat dia terdiam.

"Ehmm, araseo .. Byeee mommy ..."

Setelah sambungan terputus, Donghae kembali memasukkan ponselnya.

"Itu Heechul ?" tanya Leeteuk yang masih menatap Donghae dengan intens.

"Ehm."

"Wae ?" Leeteuk bertanya dengan raut wajah polos. Yunho dan Donghae saling berpandangan.

"Apanya ?" tanya Donghae balik. Leeteuk kembali menghela nafas.

Dia benar-benar bisa bangkrut kalau saja oksigen di dunia ini harus dibayar ... batin Yunho.

"Kenapa Heechul menelponmu, sementara aku tidak ?"

Mulut Donghae langsung membentuk huruf 'O'.

"Mungkin dia masih marah padamu, hyung ? Karna kau hampir saja jatuh sakit kemarin." jawab Donghae dengan polos.

Yunho terkikik melihat tampang Leeteuk seperti orang bodoh. Benar kata orang-orang di agensi. Seorang Leeteuk yang terkenal tegas dan berwibawa sebagai leader terbaik bisa berubah menjadi orang bodoh jika sudah berurusan dengan seorang Kim Heechul.

*

Leeteuk sampai di apartemennya setelah menempuh perjalanan hampir enam jam di pesawat. Tubuhnya benar-benar sangat lelah. Dan hatinya juga.

Heechul benar-benar tidak menghubunginya. Bahkan saat sudah sampai di Bandara Incheon, saat dia kembali menghubungi Heechul untuk keseratus kalinya namja cantik itu tidak menjawab. Tapi saat Donghae yang menelpon, Heechul langsung mengangkatnya. Leeteuk benar-benar dibuat frustasi.

Story of Teukchul ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang