"SHIRREO !!"
Sebuah teriakan terdengar dari dalam kamar bernuansa merah itu.
"Jungsoo, kumohon ..."
"Tidak Heechul ! Aku tidak mau."
Leeteuk menolak dengan tegas permintaan kekasih cantiknya.
"Jungsoo, aku hanya ingin kau bahagia." kata Heechul.
"Kebahagianku hanya denganmu Heenim." sahut Leeteuk.
"Jungsoo dengarkan aku." Heechul duduk di depan Leeteuk dan menggenggam tangan kekasih tampannya.
"Aku hanya ingin kau memiliki keluarga yang lengkap, aku ingin kau menjadi sempurna, aku ingin kau bahagia. Kumohon turuti permintaanku." lanjut Heechul.
Leeteuk melepaskan genggaman tangan Heechul.
"Tidak !! Aku tidak mau !" ia berdiri dari tempat tidur Heechul.
"Jungsoo ..." Heechul dengan cepat meraih tangan Leeteuk.
"Jungsoo, kau selalu bilang kalau kau mencintaiku. Aku ingin kau membuktikan rasa cintamu dengan menuruti permintaanku sekali ini saja."
Leeteuk menengadahkan kepalanya, berusaha menahan sesuatu yang akan turun membasahi pipi mulusnya. Ia berbalik menghadap Heechul.
"Aku memang mencintaimu, sangat mencintaimu. Tapi tidak seperti ini aku membuktikannya ... Aku tidak mau meninggalkanmu."
"Jungsoo ..." air mata Heechul sudah turun tanpa bisa di tahan.
Jujur dia juga tidak mau kehilangan kekasih malaikatnya itu. Tapi ia harus melakukan ini.
"Aku selalu menuruti semua mau mu, tapi maaf ... kali ini aku tidak mau dan tidak akan pernah mau menuruti permintaan konyol mu itu. Sampai kapan pun aku tidak akan pernah mau kehilangan mu, apapun yang terjadi." ujar Leeteuk.
Perlahan ia menundukan kepalanya dan mencium kening Heechul.
"Apapun yang terjadi, kau adalah satu-satunya dalam hati dan hidupku. Kebahagiaan ku hanya dengan mu. Keluarga yang aku inginkan hanya dengan mu. Dengan seorang Kim Heechul." bisik Leeteuk.
Ia lalu pergi meninggalkan Heechul yang menangis terisak.
*
Ddrrr ddrrr ...
Dering ponsel Heechul membangunkan namja cantik itu dari lamunannya. Ia segera meraih benda tipis itu.
Eomma Park calling ...
"Yeobseo ??"
"Heechullie ?" panggil seorang wanita paruh baya yang tak lain adalah eomma dari Leeteuk.
"Ne, eomma."
"Apa kau dan Jungsoo bertengkar ?" tanya Nyonya Park.
Heechul berusaha menutupi suara serak akibat menangis sedari tadi.
"Ani. Kami baik-baik saja eomma." jawab Heechul.
"Tapi kenapa Jungsoo pulang dalam keadaan mabuk ? Dia tidak akan mabuk begini jika tidak sedang bertengkar denganmu."
Jantung Heechul langsung mencelos begitu mendengar penuturan dari Nyonya Park.
"Heechul, jawab eomma dengan jujur !" desak Nyonya Park.
Wanita paruh baya itu sangat tahu jika sedang terjadi sesuatu diantara dua kekasih itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Story of Teukchul ✔
FanfictionKumpulan oneshoot tentang dua pilar Super Junior dan mungkin nanti tentang couple lain juga ... Update kalo ada inspirasai aja (gag ada deadline) ...