"Teuki, Heechul ... Sudah hentikan !! Apa kalian tidak malu dilihat banyak orang ?" kata Yongsung sambil masih menahan tubuh Leeteuk.
"Heechul lepaskan." kali ini Seunghwan yang bicara. Dia menahan Heechul yang masih mencengkram kerah baju Leeteuk.
Kedua bola mata mereka bertemu dan saling menyiratkan kemarahan. Keduanya sama-sama tidak ada yang mau mengalah.
"Kau masih tidak percaya padaku ?" tanya Heechul dengan nafas yang memburu.
"Apa yang harus aku percaya saat buktinya ada didepan mataku !!" Leeteuk menjawabnya dengan marah.
"Kau mau kembali padanya ? Kalau memang kau ingin kembali padanya aku tidak akan menahanmu. Kita akhiri hubungan ini."
Ucapan Leeteuk membuat Heechul langsung melepaskan tangannya dari kerah baju Leeteuk. Seketika matanya terasa panas, tapi dia masih berusaha menahannya.
"Baiklah. Jika itu memang yang kau mau ... Kita akhiri hubungan ini." ucap Heechul pelan. Dan setelah itu ia meninggalkan kerumunan orang yang mengelilingi mereka.
"Teuk, apa kau yakin ?" tanya Yongsun.
"Dia yang memilih, hyung." jawab Leeteuk dan juga langsung meninggalkan mereka.
*
Sudah tiga bulan Leeteuk dan Heechul tidak saling sapa. Keduanya saling menghindar saat mereka tidak sengaja bertemu. Mereka juga tidak saling menyender pada punggung masing-masing saat part keduanya di lagu Bonamana. Heechul bahkan pindah ke kamar sebelah, saat dimana biasanya dia selalu sekamar dengan Leeteuk.
Keadaan ini membuat semua member Super Junior tidak nyaman. Leeteuk yang semakin menenggelamkan dirinya dengan semua jadwal dan Heechul yang juga kembali sibuk dengan dunianya sendiri.
Jujur, sebenarnya Heechul tidak tahan dengan semua ini. Dia tidak sanggup terus menerus menghindari Leeteuk, tapi apa yang bisa dia lakukan saat Leeteuk memilih mengakhiri hubungan mereka. Leader itu memilih percaya dengan sebuah foto dari pada dengan penjelasannya. Dan itulah yang membuat Heechul marah padanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Malam ini Heechul sudah memutuskan. Dia akan pulang ke rumahnya, dia tidak akan tinggal di dorm lagi. Heechul sudah membicarakan hal ini pada semua member dan managernya, kecuali Leeteuk, tentu saja.
"Hyung ?" sebuah suara menghentikan Heechul memasukan baju ke dalam tasnya.
"Wookie-ya ? Ada apa ?" Ryeowook menghampiri Heechul dan duduk di tepi tempat tidur Heechul.
"Kau benar-benar akan pergi ?" tanya Ryeowook dengan mata bulatnya.
"Wookie, kalian lebih membutuhkan Jungsoo daripada aku."
Lihat, bahkan Heechul masih memanggil Leeteuk dengan nama aslinya. Ryeowook yakin ... tidak, tidak hanya Ryeowook yang yakin, tapi juga seluruh member yakin kalau hyung cantik mereka masih mencintai sang leader.
