Haloha gengs... apa kabar?? Terimakasih banyak untuk kalian semua yang masih mau setia lanjut baca before you sampai di chapter ini. Maaf ya kalau alurnya sangat lama dan lambat. 🙏🏿🙏🏿
Btw, di chapter sebelumnya aku secara tidak sadar membuat beberapa dari kalian jadi sebel sama irene, Padahal irene bentar lagi nikah. Jadi aku buat chapter ini spesial buat irene supaya nanti pas di weddingnya irene kalian ngga kesel lagi sama irene dan syukur-syukur bisa ikut merasakan kebahagiaan bersama dengan irene ❤️❤️❤️
Eum, sebelum kalian semua memulai menscroll kebawah, maka izinkan aku untuk mengucapkan maaf jika ada typo dan kesalahan dalam penulisan. Dan maaf jika tidak nge-feel dihati para pembaca sekalian 🙏🏿🙏🏿🙏🏿
Sekian dan terimakasih
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❤️❤️❤️
tiga bulan berlalu dan besok adalah hari pernikahan irene dan sehun. Dan malam ini adalah malam terakhir jennie bisa memiliki irene seutuhnya sebagai unnie-nya. Karna besok irene resmi menjadi milik sehun dan sudah bisa dipastikan jennie tidak akan memiliki waktu sebanyak sekarang untuk bersama irene karna sudah pasti irene akan mengabdikan hidupnya untuk sang suami.
Itu sebabnya jennie dan irene melakukan 'perayaan' kecil-kecilan di appartment mereka. Untuk pertama kalinya irene melihat jennie meminum-minuman beralkhol didepan matanya. Setahu irene, jennie adalah gadis yang tidak tahan dengan minuman sejenis soju atau apalah itu yang bisa membuat mabuk. Namun, khusus untuk malam ini jennie membuat pengecualian untuk merayakan malam terakhir irene menyandang status 'single'.
Sayangnya toleransi jennie dan irene berbeda jauh dalam hal minuman ber-alkohol. Irene memang bukanlah perempuan hebat dalam hal minum, tetapi meneguk 5 gelas alkohol tentu belum membuat irene mabuk, berbeda dengan jennie. Perempuan itu baru meneguk 3 gelas dan itu sudah membuat matanya menjadi sayu, kepalanya menjadi berat dan omongannya yang sudah melantur kemana-mana.
"Kurasa kau sudah mulai mabuk jen. Mari hentikan dan lebih baik kau beristirahat. Aku tidak ingin kau terlihat kacau di pesta pemberkatanku besok" ucap irene merebut segelas soju yang siap dibawa jennie mengalir menuju tenggorokannya.
"Ishh unnie tidak seru. Unnie payah. Begitu saja sudah teler. Lihat, aku bahkan masih kuat unnie" ucap jennie dengan sempoyongan. Sorot matany menandakan bahwa wanita itu sudah teler sepenuhnya.
"Yaiisshh jeongmal. Kau benar-benar menyebalkan saat mabuk jen. Aku tidak akan membiarkanmu meneguk minuman semacam ini lagi" irene sungguh kehilangan akal menghadapi jennie yang berada dibawah pengaruh alkohol seperti ini.
Seperti saat ini contohnya, dengan susah payah irene membopong tubuh jennie untuk sampai diatas tempat tidurnya. Dan setelah usahanya membawa tubuh jennie yang sempoyongan, jennie malah bangkit lagi dan duduk menghadap irene.
