"Sekalipun kamu menabrak jalan, meninggalkan kerinduanmu dibelakang, kamu tidak akan pernah menemukan pelangi dan membawanya pulang"
***
Pagi ini Bella baru sampai di kelasnya, tetapi di kelasnya sudah ramai. Ramai dengan gosip bahwa Angkasa datang menghampiri Acha yang notabennya adalah anak baru di sekolahnya.
"Eh ada apa sih, masih pagi kok rame banget?" Tanya Bella yangmenghampiri segerombolan anak kelas nya.
"Lo gak tau Bel? Si Acha yang anak baru itu kemaren di samperin Angkasa. Gosipnya udah nyebar satu sekolah," ucap salah satu teman Bella.
"Acha?" tanya Bella. "Acha yang mana sih, gue kok gak pernah denger?" Ujar Bella dengan herannya.
"Ya ampun lo kemana aja sih Bel! Dia itu anak baru di sekolah kita," kata salah satu cewek berambut panjang yang sedang duduk bersama-sama dengan temannya.
"Terus kenapa si Angkasa nyamperin tuh anak?" tanya Bella tak suka.
"Kalo masalah itu sih gue gak tau. Mendingan lo tanya sendiri sama tuh anak," kata cewek tersebut.
"Iya bener banget tuh Bel, lo aja yang udah lama deketin Angkasa gak ada tuh Angkasa nyemperin lo wkwk," ledek cewek satu lagi yang berambut pendek.
"Sial lo, awas aja tuh cewek berani deketin Angkasa!" Ucap bella kesal.
"Lo dan lo ikut gue, kita ke kelas tuh anak sekarang!" Perintah Bella.
Bella dan kedua orang temannya pun pergi menuju kelas Acha, untung saja banyak anak SMA Garuda yang belum datang jadi Bella lebih leluasa menjalankan aksinya.
Setelah sampai di kelas Acha ia pun langsung masuk kedalamnya, tanpa pikir panjang ia pun langsung tahu kalau anak yang sedang duduk berdua dengan temannya itu adalah Acha.
"Eh lo!! Anak baru kan?" tanya Bella langsung mengampiri meja Acha.
"Emm iya kenapa ya?" ucap Acha, sedangkan teman di sebelahnya tak berani bicara.
"Jadi ini anak baru yang sedang rame dibicarain. Ngapain Angkasa nyamperin lo kemarin?" tanya Bella dengan tatapan tak suka, lalu memandang Acha dan meneliti dandanan Acha dari atas ke bawah.
"KALO GUE NANYA YA DI JAWAB, PUNYA MULUT GAK SIH!!!" Bentak Bella lalu menggebrak meja Acha cukup kencang.
"Ehh... iya anu.. cuman masalah kecil kok Angkasa nyamperin gue karena gak suka bekal yang gue kasih," ucap Acha sedikit gugup.
"Iyalah Angkasa gak mau, dia itu gak suka sama orang yang sok cari perhatian!" ujar Bella sinis memandang Acha.
"Maksudnya apa?" tanya Acha heran dan langsung berdiri dari tempat duduknya.
"Gue tau lo itu anak baru, yah lumayan cantik sih tapi lebih cantikan gue. Lo ngasih bekal ke Angkasa buat apaan kalo bukan cari perhatian !!" ucap Bella sedikit teriak, sorot matanya menatap tajam dan sinis.
"Gue ngasih bekal buat Angkasa gak ada maksud apa-apa kok, lagian banyak juga yang ngasih sesuatu ke dia kok lo yang sewot?" tanya Acha sedikit menaikkan nada bicaranya.
Lalu Lita pun segera menarik tangan Acha, bermaksud untuk mengajak Acha pergi dari kelas. Tetapi Acha malah tak mau di ajak pergi.
"Lo apaan sih Lita, nih orang main ngelabrak aja padahal gue gak salah!" kata Acha kepada Lita.
"Lo itu gak tau dia siapa? Dia itu kak Bella kakak kelas 12. Lo bisa celaka nanti kalo punya masalah sama dia," ucap Lita berbisik kecil dari samping Acha.
KAMU SEDANG MEMBACA
Angkasa [Telah Terbit]
Novela Juvenil"Aku sangat beruntung telah bertemu denganmu, aku ingin memberitahumu aku akan datang padamu dan memintamu untuk tinggal di sisiku." Ini kisah tentang Angkasa Kevin Pramudya lelaki berwajah tampan yang membuat siapa saja melihatnya terpana, cowok...