Erica sedari tadi hanya berbolak-balik di depan mobil van miliknya. Hari ini adalah hari pertama syuting film, tapi manajernya hingga saat ini belum juga menampakkan diri. Ia bahkan harus diantar ke lokasi syuting oleh asistennya, Sunna. Erica menggigit ujung kuku jempolnya dengan perasaan gelisah, tidak tahu kenapa, hatinya resah saja. Padahal ia tak pernah seperti ini pada manajernya dulu.
"Nanti juga dia datang, lebih baik kau siap-siap dulu sekarang."
Erica mengerucutkan bibirnya. "Tapi diaㅡ"
"Maaf aku baru datang."
Suara interupsi dari Baekhyun membuat Erica dan Sunna sontak mengalihkan pandangannya pada Baekhyun yang terlihat terengah-engah seakan habis berlari marathon menuju mereka. Erica yang melihat keadaan Baekhyun seperti itu, segera mengambil botol air mineral dan memberikannya pada Baekhyun. Mereka membiarkannya untuk menenggak air sebelum memburunya dengan berbagai pertanyaan.
"Kau berlari ke sini Manajer Byun?" tanya Sunna ketika Baekhyun telah kembali menutup botol minum airnya.
Baekhyun mengangguk. "Aku sedikit tidak enak badan, jadi aku tadi terlambat."
"Ya ampun, kau ini sebenarnya kenapa sih? Bahkan kau kemarin pingsan saat melihat temanku. Apa sebegitu terkejutnya bertemu artis? Kau bahkan mendelik padaku saat kita pertama bertemu," ujar Erica panjang lebar yang membuat mata Sunna membulat kaget.
"Kau pingsan? Kalau begitu pasti kau sedang sakit sekali, apa tidak sebaiknya beristirahat saja?" tawar Sunna yang dibalas gelengan oleh Baekhyun.
"Tidak perlu, aku masih baik-baik saja kok."
"Erica-ssi, ini waktunya kau berganti pakaian."
Interupsi dari seorang staf membuat percakapan mereka harus terhenti digantikan dengan perginya Erica menuju ruang ganti pakaian khusus para aktris di sana. Erica memasuki sebuah ruangan yang di depannya bertuliskan 'actress room', sebenarnya mereka hari ini akan melakukan syuting di luar ruangan, namun bagian produksi film sengaja menyewa sebuah penginapan di dekat tempat mereka akan syuting untuk memudahkan artisnya ketika perlu berganti baju atau sekedar beristirahat. Di dalam sana ternyata sudah ada artis lain yang sedang dirias, ia melihat Erica dengan antusias ketika Erica baru saja memasuki ruangan.
"Unnie!" serunya sembari meminta staf perias untuk berhenti sebentar meriasnya dan keluar dari ruangan.
Erica menatap malas gadis yang menyapanya. "Halo Anna."
Anna merangkul lengan Erica dengan antusias, "Unnie, bagaimana? Kau sudah bertanya pada teman manajer barumu itu? Dia mau juga tidak menjadi manajerku?"
"Belum."
"Ah kenapa belum? Aku menunggunya sampai seperti akan mati, tauk!" kesal Anna, namun tak begitu digubris oleh Erica. Gadis itu malah beralih memilih pakaian mana yang sekiranya akan cocok ia pakai untuk syuting nanti.
"Unnie!"
"Ish apa sih? Kau berisik sekali seperti kucing kawin."
Anna mengerucutkan bibirnya lucu. "Jika kau begini terus, aku akan langsung bertanya pada manajermu nomor teleponnya."
"Benar-benar keras kepala," cibir Erica. "Lakukan saja, tapi apa yang akan kau lakukan pada manajermu saat ini?"
"Agensiku akan segera mendebutkan artis baru dan dia akan dipindah menjadi manajernya. Jadi aku bisa punya manajer baru." Anna memeletkan lidahnya, mengejek Erica yang tak bisa membalas ucapannya.
"Terserah kau saja deh, semoga berhasil."
Tok tok tok
Cklek
KAMU SEDANG MEMBACA
Oh My Ghost! ✔
Fanfiction[COMPLETE] Karena pertengkarannya dengan sang ayah, membuat Baekhyun harus pergi dari rumah dan pindah ke sebuah kamar apartemen yang 'katanya' angker. Namun Baekhyun yang tak percaya akan hal supranatural memilih menetap tanpa tahu bahwa di sana te...