09 || Masalah

410 87 10
                                    

Setelah menempuh perjalanan hampir 30 menit lamanya, akhirnya Dewa dan Jasmine sampai di depan sekolah mereka.

"Aku anterin ya, ke kelas kamu?" tawar Dewa

"Gak usah, aku bisa sendiri kok," jawab Jasmine saat mereka berjalan di koridor

"Gapapa, lagian kan belum bel masuk juga. Aku kan juga mau tau kelas calon pacar aku dimana."

Pipi Jasmine langsung bersemu merah ketika mendengar Dewa mengatakan jika dirinya adalah calon pacarnya. Apa mungkin Dewa yang seganteng dan sekeren ini suka padanya? Rasanya tak mungkin.

"Yaudah." Akhirnya hanya kata itulah yang dapat Jasmine ucapkan.

Di lain tempat, Caka dan Jeni yang datang langsung menangkap sosok Dewa bersama Jasmine yang tengah jalan berdua di koridor.

"Caka, itu Dewa sama siapa ya, keanya bukan Cika deh?" tanya Jeni pada Caka yang berdiri di sebelahnya.

"Ohh, itu tuh cewek yang pernah nolongin Dewa pas dikeroyok waktu itu. Sebenernya sih aku juga baru tau kalo Dewa ditolong sama cewek itu pas kemaren Dewa cerita di kantin. Dewa sendiri kok yang bilang kalo dia suka sama cewek itu," jawab Caka yang langsung membuat Jeni terkejud.

"Cewek itu sekolah disini?"

"Iya, aku sama yang lain juga baru pertama kali liat dia. Bisa jadi dia itu murid pindahan atau emang kita semua yang gak pernah liat dia sebelumnya."

"Gawat nih kalo sampe Cika tau kalo cewek yang Dewa maksud sekolah disini," batin Jeni.

"Kok diem, yaudah ayok ke kelas," ajak Caka menarik tangan Jeni.

🌟🌟🌟

Jasmine pun sedikit keheranan kenapa ketika dirinya jalan berdua dengan Dewa, seluruh mata siswa/i terus menatapnya dengan tatapan yang aneh. Jasmine berfikir, mungkin ada yang salah dengan dirinya, sekilas Jasmine melihat seragamnya yang mungkin kotor atau reslteting roknya yang terbuka tapi saat Jasmine cek semuanya baik-baik saja. Lalu apa yang membuatnya menjadi pusat perhatian? Dan ketika Jasmine melirik Dewa dengan ekor matanya, Dewa malah terlihat santay saja seperti tidak ada yang harus dia risaukan.

Akhirnya Jasmine berhenti di depan kelas XI IPA 3 yang membuat Siswa/i yang tadinya ada di luar kelas langsung masuk ke dalam kelas ketika ia dan Dewa datang.

Dewa ber-oh ria ketika tau ternyata Jasmine mengambil jurusan IPA yang jelas berbeda dengan dirinya.

"Ini kelas kamu?'' tanya Dewa yang diangguki oleh Jasmine.

"Yaudah aku masuk dulu ya?"

"Hati-hati. Nanti kalo udah bel pulang sekolah, aku jemput kamu buat pulang bareng, oke? Dadah...." ucap Dewa tanpa menunggu persutujuan Jasmine terlebih dahulu.

Saat Jasmine masuk ke dalam kelas semua mata kembali tertuju padanya, sebenernya apa yang salah dengan dirinya sampai-sampai harus menjadi pusat perhatian seperti ini? Jasmine langsung menaruh tas di mejanya dan duduk disebelah Yora, yaitu teman sebangkunya.

"Yora, kamu tau gak sih kenapa dari tadi semua murid pada ngeliatin aku, emangnya ada yang salah ya dari penampilan aku?"

"Kamu kenal sama cowok tadi?" tanya balik Yora.

"Kenal kok, dia Dewa temen baru aku."

"Temen? Kamu temenan sama Dewa?"

Sadewa Biantara ( SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang