"Risa!"
Sentakan itu membuat Dewa maupun Jasmine menoleh ke arah sumber suara. Jasmine bahkan melototkan matanya ketika ia tau siapa yang datang.
"Rakel," ucap Jasmine.
"Kalian berdua ngapain?"
Jasmine yang tersadar bagaimana posisnya sekarang ini langsung beranjak begitupun juga Dewa.
Rakel adalah teman Jasmine di rumah sakit ini, dia juga Dokter tapi Rakel ini merupakan Dokter spesialis penyakit dalam berbeda dengan Jasmine.
"Pergi kamu!" Jasmine memaksa Dewa untuk segera pergi.
"Oke!"
Dewa melangkah pergi namun sebelum itu, Dewa sempat menatap Rakel dengan satu kedipan di matanya, entah saat itu juga Rakel langsung terpesona dengan ketampanan yang Dewa miliki. Rasanya Rakel ingin marah pada Jasmine yang tak memberitahunya jika mempunyai teman setampan ini.
"Ganteng," gumam Rakel memperhatikan punggung Dewa yang mulai menjauh.
"Apa?"
"Ganteng."
"Cowok kea dia kamu bilang ganteng? Aku rasa kamu harus dibawa ke Dokter mata deh."
Tak bisa dipungkiri jika Jasmine juga sudah lama mengakui ketampanan yang Dewa miliki sejak SMA hingga sekarang namun Jasmine gengsi jika harus mengakuinya apalagi pada temannya ini.
"Ih, ganteng gitu juga. Itu dia pacar kamu?"
"Gak!! Aku juga baru kenal kok sama dia."
"Terus kenapa kamu sama dia bisa ada diposisi kea tadi kalo kamu gak terpesona sama kegantengan nya?"
"Tadi tuh aku pengen jatuh terus niat dia mau nolongin aku tapi dia malah jadi ikutan jatuh juga makanya posisi aku sama dia kea tadi. Kamu jangan berfikir aneh-aneh ya, kalo kamu ngira aku terpesona sama kegantengan dia, kamu salah besar." Jasmine harap Rakel percaya dengan perkataannya kali ini.
"Tapi kenapa kamu gak pernah kasih tau aku punya temen semanis dan seganteng dia?"
"Gak penting tau gak ngurusin dia, pekerjaan aku masih banyak, lagian emangnya kamu suka sama dia?"
"Iya!"
Jasmine rasa sahabatnya ini sudah terpesona dengan ketampanan Dewa buktinya bisa langsung jatuh cinta pada pandangan pertama gini.
"Kamu mau sama dia?"
"Ya jelas mau lah ganteng begitu."
"Tapi dia duda dan udah punya anak loh," hasut Jasmine.
"Setampan dan semuda dia udah duda dan punya anak? Kamu serius Risa?"
"Iya, ngapain aku bohong sama kamu."
"Ck, biarin lah duda juga yang penting ganteng," jawab Rakel cengengesan.
💕💕💕
Dertt ... Dertt ... Dertt ...
Saat berada di dalam apartemennya, Jasmine menerima sebuah panggilan telfon dari nomor yang tidak dikenalnya. Tanpa pikir panjang Jasmine langsung menolak panggilan tersebut. Kali 10 si penelpon itu masih berusaha untuk menelfonnya namun kembali Jasmine tolak. Namun tak lama ada sebuah notif masuk ke dalam ponsel Jasmine.
0852×××××××
Kenapa kamu gak ngangkat telfon aku? Sekarang cepat ganti pakaian dan turun ke bawah! Aku sampe jamuran cuma gara-gara nungguin kamu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sadewa Biantara ( SELESAI)
Fanfiction~Sudah Tamat ~ Bagaimana jika Sadewa Biantara sebagai cowok yang dikenal sebagai anak biang rusuh di sekolahnya dan mempunyai rekor sebagai siswa yang bolak balik ruang BK setiap hari, jatuh cinta kepada seorang gadis yang baru ditemuinya pertama ka...