~Sudah Tamat ~
Bagaimana jika Sadewa Biantara sebagai cowok yang dikenal sebagai anak biang rusuh di sekolahnya dan mempunyai rekor sebagai siswa yang bolak balik ruang BK setiap hari, jatuh cinta kepada seorang gadis yang baru ditemuinya pertama ka...
Malam pertama yang dibayangkan oleh pengantin baru pasti adalah malam yang mereka rasakan setelah sah menjadi sepasang suami dan istri. Melakukan hal-hal romantis di kamar dan berakhir yang seharusnya terjadi. Tetapi tidak untuk Dewa dan Jasmine, mereka dilarang untuk tidur sekamar dan melakukan hal-hal yang wajar dilakukan oleh suami istri dengan alasan karena mereka masih terlalu belia untuk melakukan hal itu dan mereka juga masih berstatus sebagai pelajar dan tak pantas rasanya jika mereka melakukan kegiatan seperti itu.
Dewa dan Jasmine tinggal di rumah yang diberikan kedua orang tua Jasmine sebagai kado pernikahan mereka. Alasan kedua orang tua Jasmine memilih lokasi yang dekat dengan rumah mareka adalah agar bisa sering mengunjungi anak dan menantunya itu.
Walaupun tadinya, Dewa sempat tak terima ketika kedua orang tua mereka melarangnya dan Jasmine untuk tidur dalam satu kamar tapi setelah diberi pengertian akhirnya Dewa hanya pasrah dan menerimanya dengan ikhlas karena bagaimana pun ini hanya sementara setelah dirinya dan Jasmine lulus sekolah maka rumah tangganya akan berjalan seperti rumah tangga pada umumnya. Bahkan Dewa berjanji akan mempunyai banyak anak bersama jasmine.
Setelah kedua orang tua Dewa dan Jasmine mengantarkan mereka ke Rumah yang mereka tempati sekarang, kedua orang tua mereka pun menawarkan untuk mempekerjakan ART sebagai pembantu untuk mengurus kebutuhan mereka sehari hari tapi Jasmine menolak dan beralibi jika dia masih bisa mengerjakan semua pekerjaan selayaknya istri selama dia mampu dan Dewa yang tadinya juga setuju dengan pendapat kedua orang tua mereka untuk memperkejakan ART pun akhirnya harus pasrah dengan keputusan Jasmine yang terus menolaknya.
🌲🌲🌲
"Kamu beneran gak mau mempekerjakan ART buat bantu kita?" tanya Dewa saat mereka sedang menonton TV di ruang tamu sesudah kedua orang tua mereka pulang.
"Selama aku masih sanggup pasti aku kerjain, aku mau jadi istri sesungguhnya yang ngurusin kamu setiap hari bukan cuma duduk manis kea ratu, kalo aku kea gitu apa bedanya aku yang dulu sama aku yang udah menikah sekarang," jelas Jasmine.
"Aku percaya kalo kamu bisa, kamu tuh emang istri tersayang aku," ucap Dewa mencubit lembut pipi Jasmine.
Jasmine menyadarkan kepalanya pada dada bidang Dewa, terasa hangat bila berada disisi laki-laki yang sangat disayanginya.
"Walaupun kita emang gak bisa malam pertama seperti pasangan yang lain tapi bukan berarti kita gak bisa lakuin hal hal romantis yang lainnya. Aku masih punya banyak cara buat malam pertama kita ini menyenangkan, aku bakal bikin momen momen yang gak bisa dilupain sampai kapanpun. Kamu mau kan?" tanya Dewa sambil mengelus rambut panjang Jasmine. Tapi bukannya mendapat jawaban dari Jasmine, Dewa malah mendengar suara dengkuran seperti orang tertidur dan ternyata benar, Jasmine sudah memejamkan matanya ketika Dewa menoleh ke bawah.
Jadi sedari tadi panjang × lebar Dewa berbicara tapi yang diajak berbicara malah tertidur, tapi Dewa mengerti pasti Jasmine sangat lelah karena acara pernikahan mereka tadi. Dewa tidak masalah jika malam pertamanya tidak melakukan hal romantis apapun yang penting jangan sampai gadis kecilnya ini jatuh sakit dan down seperti kemarin.
Dewa menggendong Jasmine dan menaiki satu persatu tangga untuk sampai di kamar gadis yang tertidur manis dipelukannya. Setelah sampai dikamar Jasmine, Dewa langsung membaringkan tubuh Jasmine di atas kasur dan menyelimuti tubuh Jasmine agar tidak kedinginan nantinya, sesaat sebelum Dewa pergi ia tak lupa untuk mengucapkan selamat tidur dan mencium istrinya itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Entah sejak kapan semua barang barang yang ada dikamar Jasmine dahulu dipindah kekamar ini, kamar ini sangat persis seperti kamar Jasmine yang dulu. Meja belajar, rak buku, foto foto hingga susunan piala pun sudah terpajang rapih.
Malam ini biarkan menjadi malam yang romantis dalam mimpi mereka masing masing, walaupun pada kenyataannya sekarang mereka tidak bisa menjadi pasangan yang sesungguhnya tapi percayalah suatu saat nanti semua mimpi mimpinya akan menjadi nyata.
"Selamat tidur istri cantiku, semoga mimpi indah. Aku sayang sama kamu," ucap Dewa sebelum pergi.
BERSAMBUNG....
Maaf ya gays chapter kali ini kependekan soalnya lagi nyari ide ide baru buat kelanjutan kisah mereka. Pokoknya pantengin aja terus kisah mereka dan jangan sampai bosen ya 😊