⚫⚫⚫
Tak terasa waktu berjalan begitu cepat dan sekarang lia dan yang lainnya akan melaksanakan koas dirumah sakit.
Untuk hubungan bian dan lia masih sama yaitu cuekdan dingin tapi kadang mereka jalan bareng dan itu membuat mereka dekat.
Kabar baik untuk rafka dan yeji mereka sudah menjalin hubungan sejak 1 tahun yang lalu dan hubungan mereka baik dan romantis tentunya.
Sekarang lia sedang berada dikantin dengan dokumen yang memenuhi meja.
Lia ditugaskan dirumah sakit TMA Bandung bersama dengan yeri, jeno, juga bian tentunya.
*anggap aja rumah sakitnya
ada ya 😁*Untuk rafka dia ditugaskan dirumah sakit jakarta bersama yang lainnya.
"hai lo gak makan li?"ucap yeri membuat lia menoleh.
"enggak nanti aja ini dokumen belum beres sedangkan besok kita mulai koasnya ri"ucap lia kembali fokus.
"gue bilangin si bian loh"yeri mengancam.
"kok jadi si bian sih apa hubungannya coba?"ucap lia bingung.
"WOY BIAN INI SI LIA GAK MAU MAKAN! "teriak yerina kepada bian yang kebetulan sedang berjalan kekantin bersama jeno.
"kampret yeri gue doain lo jomblo"ucap lia kesal kepada yeri.
"ada apa yer?"ucap bian menghampiri mereka.
"ini loh si lia gak mau makan"ucap yeri mengadu kepada bian.
"apasih enggak gue udah makan kok"ucap lia.
"bohong aku pesenin nasi kuning ya biar makan sama aku disini"ucap bian lalu pergi kearah kedai kantin.
"perhatian banget si bian,kasian li dia nunggu lo"ucap jeno.
"apaan sih jen ngaco lo"ketus lia.
" ludah tau bian berjuang bertahun-tahun demi lo masa elonya gini mulu terjebak dalam friendzone gak enak li"ucap yeri.
"emang si bian temen gue? "ucap lia.
"gue harap lo gak nyesel li"ucap jeno lalu bian pun datang membawa dua bungkus nasi kuning dengan dua teh hangat.
"bi gue duluan kekelas ya"ucap jeno.
"gue juga ya li,tunggu jen"ucap yeri lalu berlari kearah jeno.
"nih makan yang banyak biar gak sakit masa calon dokter sakit"ucap bian memberikan nasi kuning dan teh hangatnya kelia.
"dibilangin gak laper maksa banget"ucap lia hendak pergi.
"tunggu kamu makan dulu baru pergi"ucap bian sedikit dingin membuat lia duduk kembali.
Lia pun makan tanpa menatap bian.
"kamu kenapa sih? "ucap bian pelan.
"gak"ucap lia singkat.
"nanti pulang bareng aku tunggu diparkiran"
"gak ma—"
"gak ada penolakan"ucap bian.
"ish maksa"ucap lia lalu segera menghabiskan makanannya.
•••
"lia itu si bian nunggu diluar kelas"teriak yeri.
"bilangin sebentar lagi"ucap lia yang masih sibuk dengan dokumennya dikelas.
"yaudah gue pulang dulu"ucap yeri lalu meninggalkan lia sendiri dikelas yang sunyi.
"li lagi apa?"ucap bian menghampiri lia kekelas.
"keliatannya lagi apa ini?"ucap lia yang masih fokus.
"gak takut disini sendiri"ucap bian membuat lia menoleh kepadanya.
"kita kerjainnya dicafe yuk aku traktir"ucap bian.
"yaudah ayo"ucap lia lalu mereka pun pergi.
"li liat tangan kamu?"ucap bian saat mereka berjalan dikoridor.
"apasih?"ucap lia bingung lalu memberikan tangannya.
"gini nih"ucap bian menggenggam tangan lia erat sepanjang koridor hingga parkiran.
"ihh lo mah modus"ucap lia.
Lalu mereka pun pergi kecafe tempat biasa untuk tongkrongan anak kampus sana.
"kamu mau pesen apa?"
"biasa"ucap lia.
"siap tuan putri tungguin disini ya"ucap bian.
Sambil menunggu lia pun melanjutkan pekerjaannya tersebut hingga bian kembali dengan pesanannya.
"ini dia vanilla latte sama cheseecakenya"ucap bian.
"loh kok cheseecakenya satu?"ucap lia
"biar romantis sepiring berdua li"ucap bian.
"terserah deh"ucap lia meminum vanilla lattenya.
"ihh bian kok coffee lagi sih gak baik tau"ucap lia membuat bian menoleh.
"gakpapa li rasanya emang pahit tapi kan ada kamu disini jadi manis deh"ucap bian membuat wajah lia bersemu merah.
"apaan sih gak fokus ini"ucap lia.
"karna ada aku ya,loh itu muka kamu kenapa merah?"ucap bian menggoda.
"ihh bian udah aku mau lanjutin ini"ucap lia membuat bian tersenyum puas.
•••
"makasih traktiran sama tumpangannya"ucap lia."iya tuan putri besok berangkat bareng ya"
"terserah deh sana pulang"ucap lia.
"yaudah aku pulang dulu jangan lupa mimpiin aku ya"ucap bian lalu pergi.
"aduh ade gue abis digombalin si dilan nih"ucap rangga dari arah pintu.
"ish bang rangga ganggu banget"
"abang pesen aja jangan cuek sama dia buka hati lo"ucap rangga membuat langkah lia terhenti.
"bukan urusan abang"lalu pergi kekamar.
"dasar adek kalo udah jatuh cinta sama dia rasain"
Maaf isinya gak jelas tapi jangan lupa bintangnya ya.
Dan ini bakal jadi update terakhir soalnya minggu depan bakalan UAS doain ya semoga lancar dan dapet nilai gede😁
Sampai ketemu akhir maret yaaa.