Seketika Berubah

10 0 0
                                    

kurapatkan diriku layaknya memberi benteng
dengan lancarnya kau masuk dengan mudah kedalamnya.
kau duduk manis dengan menatapku penuh makna.
dirimu tidak ingin kukeluarkan dari sini
ah sialnya bukan tidak ingin kukeluarkan tetapi diriku yang menolakmu pergi.
bagaimana bisa kubiarka kau pergi?
sudah seperti candu hari.
layaknya pecandu vodka
kau mabuk dan aku hanya bisa menatapmu dengan terpesona.

kau duduk manis menatapku dengan banyak makna.
senyumanmu membuatku terlena.
pikiranku hanya terdapat relungmu
tuan pencuri.
saya rindu.
rindu dirimu.
rasa rinduku kepadamu seperti bulan yang merindukan matahari.

seperti bulan yang memang ditakdirnya hanya bertemu.
bukan saling mengasihi dan saling memiliki.
hanya sepintas namun berbekas,
berbekas rasa rindu yang menggelora.

Tapi semua berubah
Kini hadirmu adalah luka dan sebuah aksara adalah perantara.  harusnya tuan sadar titik akhir keduanya tetap sama.

kamu menyakiti, dan aksara mewakili segalanya yang tak diungkapkan dari hati. sejauh apa ragamu menyakiti, tetap saja canduku tak akan pernah pergi. yang diingat selalu yang pernah menyakiti.

dan yang dirindu tetap saja dirimu. tidak ada titik temu, ataupun titik jemu. semuanya berjalan sesuai awalan yang dituju. kita bisu, serasa tidak pernah ada kata temu. kita orang asing yang belum bisa berdamai pada masa lalu.

tenanglah segalanya akan berubah. sebuah pesona yang menjatuhkan, akan terganti yang lebih menakjubkan, kenangan yang berlabu akan tersimpan. dan tugasmu atau tugasku mengganti rindu sebagai candu untuk terus melaju, mengganti masa lalu dengan cerita baru. menjadikan pena bukan lagi untuk menulis aksara pilu.

bangunlah, seka air matamu. aku bersamamu. kita berjalan untuk bersatu, kita bukan lagi pecandu pilu. kita adalah pejuang untuk tuntasnya sebuah rindu lalu beralih ke lembar baru.

#sajakpuan
@zharia_zh
Ig:zharia96

Tentang Kamu, Senja Dan Masa LaluTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang