Hari-hari UAS dilewati terasa begitu lama, dan hari ini merupakan hari terakhir UAS.
Para mahasiswa ingin segera UAS berakhir karena setelah UAS akan libur semester. Para anak rantau akan pulang ke rumahnya masing-masing, setelah sekian lama tidak pulang ke rumah. Hal ini pun disambut excited oleh Edel yang sudah lama tidak pulang karena sebelumnya Edel mengikuti organisasi sehingga waktu liburannya tersita dengan rapat organisasi dan menjalankan proker.
Sekarang Edel sudah tidak melanjutkan organisasi kembali karena semester ini mata kuliahnya banyak takut keteteran, hal ini berdampak pada waktu liburan Edel bakal banyak.
"Senang banget gue bakal pulang ke rumah. Bogor i'm coming." ucap Edel setelah keluar ruang kelas ujian berkumpul bersama ketiga temannya yang telah menyelesaikan ujian terakhir.
"Gue juga ya ampun udah kangen banget masakan emak gue." sahut Freya menanggapi.
"Gue udah kangen sama kucing gue. Uuu sampai bertemu di rumah majikanku." ucap Zara membuat mereka tertawa.
"Yah gue sendirian dong, nggak bisa jalan bareng kalian." respons Audi yang memang ia bukan anak rantau seperti ketiga temannya.
"Selow Di, kan ada cowok lo, ajak aja jalan terus paling tekor." celetuk Freya yang sudah tertawa bersama Edel dan Zara.
"Emang kurang ajar lo Fey." balas Audi menatap Freya sinis. Freyanya masih cengengesan.
"Udah-udah, kalau gitu kita ke kafetaria nanti kan nggak bisa ke kafetaria selama liburan." kata Edel menengahi, yang disetujui oleh teman-temannya.
Mereka berlalu meninggalkan fakultas menuju kafetaria.
"Wih masih lumayan sepi, belum pada selesai ujian kayaknya." ucap Edel begitu sampai kafetaria masih terlihat sepi tidak banyak lautan manusia.
"Ayo dipilih mau duduk di mana?" tanya Freya bertanya kepada teman-temannya.
"Gue mau makan nasi bakar cumi. Ayo duduk depan nasi bakar aja." jawab Zara disetujui teman-temannya, mengekori Zara yang berjalan di depan.
"Kalian rencana baliknya kapan?" tanya Audi kepada ketiga temannya yang merupakan anak rantau sambil menunggu makanan yang mereka pesan jadi.
"Gue kan bareng Jesslyn baliknya, jadi nggak bakal hari ini kayaknya." jawab Edel sambil memainkan teh kotak yang belum diminum.
Audi menatap Freya dan Zara bergantian. "Gue kayaknya besok pagi. Belum beresin barang-barang sama pakaian males banget hehe." sahut Freya dengan cengiran.
"Kebiasaan emang." balas Zara yang sudah hafal kebiasaan tetangga kamarnya itu. "Gue juga besok pagi kayaknya, ini orang mana mau gue tinggalin sendirian di kosan kalau gue balik duluan. Yang ada ketakutan nggak bisa tidur." lanjutnya melirik Freya yang duduk di depannya. Freya membalas dengan kekehan.
Tidak lama makanan yang mereka pesan datang. Mereka makan sesekali mengobrol.
Arion: Del udah selesai uas?
Arion: Del gak bisa terus-terusan ngindarin arion terus. Sekarang udah selesai uas jadi edel gak ada alasan lagi fokus belajar uas
Edel yang sudah selesai makan mengecek ponselnya ada pesan dari Arion.
Memang selama beberapa hari ini saat UAS Arion menghubungi Edel meminta penjelasan mengenai pernyataan Edel yang meminta putus. Edel selalu beralasan sedang UAS padahal Edel mau diajak ketemu udah ciut duluan, ia tidak tahu ingin melakukan apa jika sudah bersitatap dengan Arion, mau ditaruh di mana wajah Edel mengenai malam memalukan waktu itu?
KAMU SEDANG MEMBACA
We're (Not) Just Friends✔
RomanceJangan lupa follow akunku biar kalau aku update cerita makin kelihatan langsung klik deh. Pylaris Fredella atau biasa disapa Fredella yang berarti pembawa kedamaian. Kenyataannya sih boro-boro pembawa kedamaian, kalau ada Fredella itu berisik ditam...