Mama menghela nafas panjang, "Minggu depan," sambungnya.
"ARE YOU CRAZY, MOM? DAD?"
What the hell!?
Aku pikir, aku akan dinikahi secepatnya, sekiranya dua atau tiga minggu lagi, ternyata.. jauh dari perkiraanku. Minggu depan. Waktu yang akan terjadi sebentar lagi.
Aku tak habis pikir dengan jalan pikir orang tua jaman sekarang. Kenapa mereka memutuskan sebuah keputusan tanpa harus pemikiran yang matang? Kenapa mereka asal memutuskan alias asal ceplos, tanpa bertanya dulu kepada yang bersangkutan?
F*ck. Jerk. Damn. Piggy.
Entah sudah berapa kali aku mengumpat di hari ini dengan alasan yang sama. Alasan yang selalu mengejutkanku.
"We're not crazy, Kaylie. Kami menyetujui ini dengan matang. Kami melaksanakan ini dengan cepat agar kau tak dalam bahaya," ujar Mama memberi pengertian.
"Tapi, Ma.."
"Cukup, Kaylie. Aku tidak mau mendengar bantahanmu lagi! Kau harus tetap menerima ini semua!" Papa pun bersuara dan Mama hanya bisa menatapkan iba. Sementara si kembar hanya memandangku tanpa tau berbuat apalagi.
"Okay, terserah padamu saja!" finalku menyetujui perkataan Papa. Hahhh.. Aku sangat malas berdebat hari ini.
Kurasa tak ada lagi yang bisa ku lakukan disini dan mood ku berubah menjadi buruk, ku putuskan untuk bersantai di kamar sambil menonton serial drama korea di laptop mungkin.
Aku berjalan meninggalkan ruang tengah tanpa berucap apa-apa.
"Kau mau kemana, Kaylie?" tanya Mama padaku yang sudah berada di setengah perjalanan di tangga.
"Ke kamar, menonton oppa Korea ku," jawabku datar dan berjalan cepat.
Sesampainya di kamar, aku menutup pintu dan menguncinya agar tak ada yang mengacau kegiatanku. Aku pun mengambil laptop yang ku simpan didalam ransel dan meletakkannya diatas tempat tidur. Aku menyiapkan pengecasnya juga, berjaga-jaga. Siapa tau tiba-tiba saja, ditengah aku sedang menonton, laptopku tiba-tiba habis baterai dan mati total. Tak ada yang bisa menerka.
Aku tak perlu cemilan untuk menontonnya. Cukup air putih dingin saja sudah cukup bagiku.
"Sebaiknya aku nonton apa yaa, hm?" gumamku bertanya pada diri sendiri.
"Aha! Nonton Hotel De Luna sajalah!" putus ku akhirnya. Aku pun mulai mencari judul drakor tersebut di Google dan menontonnya dengan tenang. Berharap tak 'kan ada yang menga-
Drrrttttt.
Aku memutar bola mataku dengan malas ketika ponselku bergetar hebat disampingku. Yeah, sedari tadi ponsel sudah ku siapkan disebelahku.
Ku lirik siapa yang menelponku pada waktu malam ini. Sakura? Dia menelponku ternyata. Aku mem-pause-kan tayangan Hotel De Luna yang baru saja ku tonton ulang dan mengangkat telepon dari Sakura, teman baikku.
"Oh Sakura, kau sungguh mengacaukan waktuku," desisku memulai pembicaraan.
"Aku sungguh minta maaf, teman. Tapi ada sesuatu yang harus ku beritahu dan ini mungkin akan sangat penting bagimu," ujar Sakura disebrang sana dengan nada yang kejar-kejaran.
"Apa maksudmu?" tanyaku penasaran.
"Aku melihat Leandro, memasuki sebuah komplek perumahan mewah."
Deg.
Aku terdiam mendengar perkataan Sakura. Apakah pria tampan itu pergi ke komplek yang tempo hari kami kunjungi? Jika iya, aku harus membuntutinya.
"Share location-nya kepadaku, Sakura. Aku akan menyusulmu!"
"Oke, kau harus secepatnya kesini!"
Aku pun memutuskan sambungan teleponku dan segera memakai hoodie coklat muda pemberian Nenek tahun lalu. Yeah, untungnya masih muat di badanku yang ideal atau mungkin kecil.
Aku mengantongkan ponselku di saku hoodie dan meraih kunci mobilku yang terletak diatas nakas.
Aku berlari keluar kamar dengan tergesa-gesa dan melewati ruang tengah dengan cepat.
"Kau akan kemana, Kaylie!?" tanya Mama padaku dengan setengah berteriak.
"Keliling kota. Jangan khawatir semuanya!" jawabku yang setengah berteriak juga.
Aku mengeluarkan mobilku dari garasi dan memasukinya. Menghidupkan mesin, kemudian aku mengendarainya menyusuri jalan kota Boston.
Sebenarnya, tanpa Sakura share location, aku sudah tau komplek yang mana yang di datangi oleh Leandro.
Oke, Leandro, kali ini aku akan membongkar siapa dirimu yang sebenarnya, dengan mata kepalaku sendiri!
*****
To be continued.
Makin seru nggak, temen-temen!? Aih, pasti pada nggak sabaran 'kan bagaimana Kaylie mergokin Leandro dan mengetahui bagaimana jati diri suaminya itu yang asli.
KAMU SEDANG MEMBACA
MINE IS TERRIBLE [ END ]
Romance[ 01 Juli 2019 - 10 Januari 2021 ] Ini tentang Amoureyza Kaylie yang harus menerima perjodohannya dengan Leandro Alcander, seorang pria yang memiliki berbagai perusahaan dimana-mana dan banyak wanita yang menyukainya. Demi perusahaan keluarganya. Na...