11~Ketulusan Haikal

4.3K 179 5
                                    


Jangan lupa votenya ya

Terima kasih

______________________________

Danish merasa sangat rapuh dan putus asa, karena sangat tidak mungkin Haikal mendapat cangkok hati karena Haikal adalah anak panti asuhan yang tidak tahu dimana keberadaan orangtua maupun saudaranya.

Mengingat cangkok hati hanya bisa di lakukan oleh seseorang yang mempunyai hubungan darah, maka satu-satunya cara menyelamatkan Haikal adalah dengan cara mencari keberadaan orangtua atau keluarga Haikal.

Danish segera mengambil ponselnya di balik saku celana nya dan berniat untuk menghubungi papanya

Belum sempat panggilan itu terhubung terlihat Gantara sedang berjalan ke arahnya. Jadi tak perlu bicara lewat panggilan telpon karena saat ini Gantara sudah berada di hadapannya.

Tanpa perlu Danish menjelaskan tentang kondisi Haikal kepada Gantara karena Sinta sudah bercerita panjang lebar kepada Gantara bagaimana kondisi Haikal.

Gantara menatap Danish intens dan memanggilnya untuk duduk disampingnya.

Danish pun duduk di samping Gantara dan Gantara menepuk pundaknya "Sekarang cara satu-satunya untuk Haikal pulih kembali adalah kamu harus menemui Riza dan menjelaskan bahwa adiknya butuh pertolongan" ucap Gantara.

Danish mengangga dan dahi nya berkerut.

Danish sangat tidak percaya bahwa Riza adalah kakak kandung dari Haikal.

Berarti kecelakaan keluarga Riza 18 tahun yang lalu adalah kecelakaan yang juga di alami Haikal.

Dengan rasa ragu "Bang Riza Abang nya Haikal pa?"

Gantara menggenggam tangan Danish "Iya, dan Riza pun baru mengetahuinya tadi, saat papa serahkan bukti-bukti bahwa kecelakaan 18tahun yang lalu itu, saat mobil nya masuk jurang ternyata adiknya tidak tewas dan ada seorang wanita yang membawa nya pergi dari sana yaitu ibu Melda, ibu panti Ara dan Haikal"

Danish masih tidak percaya, mengapa baru hari ini ia banyak mengetahui rahasia besar.

Ia baru saja di kagetkan bahwa ia bukan lah anak kandung dari Gantara dan Sinta lalu sekarang ia harus di kagetkan bahwa lelaki yang telah menodai Ara adalah kakak kandung dari Haikal.

"Bang Riza itu bukan orang bodoh pa, bang Riza pasti sudah mencari keberadaan Haikal dan tak mungkin dia tidak mengetahui keberadaan adiknya sendiri selama belasan tahun?" Danish masih tidak percaya dengan semua yang di katakan papanya.

Gantara tersenyum "Riza sudah pernah menemukan panti asuhan dimana Haikal berada, bahkan ibu Melda dan suaminya itu sudah beberapa tahun ini berada dalam penjara karena Riza, tapi karena saat itu Haikal sudah melarikan diri dari panti bersama Ara, Riza sudah tidak bisa menemukan titik terang tentang keberadaan adiknya"

Danish mengerti sekarang. saat ini yang harus ia lakukan hanya menemui Riza dan menjelaskan bagaimana kondisi Haikal sekarang.

Haikal harus mendapat donor hati secepatnya agar nyawanya bisa terselamatkan dan bisa kembali bersama Ara.

Begitulah perjuangan cinta Danish terhadap Ara. Begitu besar rasa cintanya dan ia hanya mengharapkan Ara bisa kembali bahagia tentunya bersama Haikal.

Sebelum Danish pergi menemui Riza ia sempatkan untuk melihat kondisi Ara terlebih dahulu di susul dengan Gantara, Sinta dan Oma nya . Danish masuk ke dalam ruangan Ara dan segera duduk di kursi samping brankar rumah sakit.

 Danish masuk ke dalam ruangan Ara dan segera duduk di kursi samping brankar rumah sakit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ZahiraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang