Panda

9 4 1
                                    

"yang paling kejam saat ini adalah dimana cita cita seorang anak, tidak di anggap sebagai cita cita oleh orang tuanya sendiri". Ujar Arion, lalu pergi meninggalkan Rumah itu.

Arion pun terus berjalan tanpa melihat ke arah belakang, sekiranya sudah sedikit jauh dari rumah Reza, ia langsung lemas dan tersungkur di jalan.

"ahh sialan gua ngomong apa tadi?semoga ayah nya Reza gak marah deh". Ujar Arion dalam hatinya.

"ih orang gila ya itu?kasian ya?padahal masih muda, tapi malem malem gini malah duduk di jalanan". ucap beberapa orang lewat yang sedang melihat Arion.

"woyy gua bukan orang gila !!". Ujar Arion jengkel.

"ih serem banget, kabur kabur". Ucap orang orang tersebut lari meninggalkan Arion.

"ah sial sial, malah tas gua masih dirumah Reza, tadinya mau ambil tas dulu, tapi gak kece dong kalo gua ngambil tas dulu baru pergi". Ujar Arion jengkel.

Setelah itu, Arion pun pulang ke arah rumah nya dengan menaiki bus. Saat ia sedang melamun, ia melihat Elvina yang tengah duduk melihat boneka ditoko mainan.

"pak pak, saya turun disini aja pak". Ujar Arion sambil berlari ke arah pintu bus.

"apa apaan kamu ini, tiba tiba gitu !".ucap pak supir jengkel.

"hehe maaf pak".

Kemudian pak supir segera memberhentikan bus nya.

"makasih ya pak". Ujar Arion yang langsung berlari menghampiri Elvina.

"Elvinaaaa..." teriak Arion.

"A-Arion? Kamu ngapain disini?". Ujar Elvina yang terkejut dengan kedatangan Arion.

"kamu yang ngapain disini?kan ini udah jam 8 malem?". Tanya Arion.

"aku cuma main main aja kok".

"main main apaan jauh kaya gini".

"i-iya maaf". Ujar Elvina sambil menundukan kepalanya.

"kamu sendirian?". Tanya Arion dan langsung melihat lihat sekitar, untuk memastikan siapa yang ikut dengan Elvina malam malam gini.

"iya aku sendiri kok".

"hah beneran?". Ujar Arion yang semakin bingung dengan kelakuan Elvina

"i-iya"

"kamu tadi lagi liatin ini ya?" ucap Arion sambil menujuk boneka panda yang sedari tadi dipandangi oleh Elvina dari luar toko.

"iya, lucu ya?". Tanya Elvina pada Arion.

"lucuan kamu". Ucap Arion dengan nada serius.

Wajah Elvina pun memerah medengar perkataan Arion barusan. pasalnya, Arion terlalu jujur padanya.

"ayo masuk". Ajak Arion sambil memegang tangan Elvina.

"m-mau ngapain?". Ujar Elvina bingung.

"mau ajak kamu masuk ke toko ini". Jawab Arion.

akhirnya Elvina pun mengiyakan ajakan Arion. Mereka langsung masuk dan menuju tempat boneka panda itu dipajang.

"nih coba kamu pegang". Ucap Arion sambil memberikan boneka panda itu pada Elvina.

"i-iya" ucap Elvina gugup dan lamgsung melakukan apa yang Arion suruh.

"hmm..Tetep imutan kamu ternyata ". Ujar Arion lalu berjalan ke arah kasir.

"A-arion, kenapa kamu gampang banget ucap hal kaya gitu". Ujar Elvina dengan wajah yang malu sambil menarik baju Arion dari belakang.

"hah?ucap apa?". Tanya Arion berbalik ke arah Elvina.

Change ( SELESAI )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang