Cewek Handsaplast

14 6 0
                                    

Tiba tiba Dani langsung terkejut mendengar penjelasan penjual ayam tersebut, sekarang dia tau kenapa Arion menyuruh nya pergi membeli ayam, karna Arion ingin melawan Helmi dan teman teman nya sendirian.

"pak, kembalian nya buat bapak saja, saya buru buru, makasih ya pak".

Dani berlali menuju sekolah tanpa henti, dia menaiki tangga satu persatu dengan harapan kalau Arion masih baik baik saja. Namun saat ia sampai di kelas ia tidak melihat siapun kecuali tas sekolah Arion yang masih tergeletak diatas meja. Namun ada seseorang yang sedang berjalan dilorong dan membicarakan sesuatu.

"eh, lu tau Arion gak? Dia kan lagi di kepung sama Helmi dan geng nya". Ucap salah satu orang di lorong.

"hah, serius lu?"

"iya serius, mereka lagi di lapangan bola samping sekolah".

Mendengar kabar tersebut Dani langsung bergegas menuju ke lapangan bola disamping sekolah nya, Dani berlari tanpa henti dan masih berharap tidak terjadi apa apa pada Arion. Namun, saat dia sampai disana, yang ia lihat hanya Arion yang sedang terbaring dengan tubuh yang babak belur dan di penuhi telur.

Dani berlari menghampiri Arion, dia hanya bisa menangis, sambil memeluk Arion yang terkulai lemas di tengah lapangan.

"Arion...  Maafin aku.... , maaf karna aku ngobrol sama naomi kamu jadi begini". Ujar Dani sambil menangis

"apaan si lu, udah jangan nangis, ini badan gua sakit lu tindiin. Ucap Arion sambil merintih.

"tapi kamu jadi babak belur, ayo aku anter kerumah sakit dulu, Arion".

"yaudh bantu gua duduk dulu"

"kamu gapapa kalo duduk? "ucap Dani sambil membantu Arion duduk.

"Dani, dengerin gua ya, lu itu jadi cowo jangan lembek dong ,lu kan ganteng, yaaaaa walaupun gantengan gua tapi tetep aja lu harus berani ngelawan. Satu lagi lu jangan   ngomong aku kamu terus, ngomong nya gua lu aja. Pokoknya sekarang jangan ngomong aku kamu lagi.

"yaudh ayo gua telfonin ambulance dulu, lu istirahat aja ya Arion". Ucap dani sambil cemberut dan menahan nangis

"nah gitu dong, itu baru temen gua". Ujar Arion yang sudah tidak berdaya.

Tak lama setelah itu Arion pingsan dan dirawat dirumah sakit selama 1 minggu full.

**********

(SAAT INI)

Dani segera mengeluarkan motor sport nya dari garasi dan bersiap siap ke rumah sakit.

Sesampainya disana, Dani langsung memarkirkan motornya dan berlari menuju receptionist.

"maaf mba, pasien bernama Melviano Arion berada dimana ya?" ucap Dani dengan nafas yang kelelahan.

"sebentar ya saya check dulu". Jawab Mba receptionist.

"baik mba"

"pasien dengan nama Melviano Arion sedang dirawat di lantai tiga nomor 36". Jelas mba receptionist

"makasih mba" ujar Dani dan berlari menuju lift.

Saat sampainya Dani di ruang nomer 36, dia langsung membuka pintu ruang tersebut. Tapi dia terkejut melihat wanita yang sedang tertidur sambil memegang tangan Arion.

Saking heran nya, dia bertanya kepada suster yang sedang berjaga di lantai ketiga di luar ruangan.

"maaf sus, cewe yang tertidur di kamar no.36 siapa ya?" tanya Dani pada suster yang berjaga.

"oh itu cewe yang menolong pasien bernama Arion, ada apa ya?". Jawab Suster yang berjaga.

"oh gapapa sus, makasih ya"

Dani berjalan pelan dan berpikir, sejak kapan ada yang mau menolong Arion?, keliatan nya itu juga cewe baik baik, apa dia tidak di cariin orang tuanya?pasalnya ini jam setengah 2 malam, bukan waktunya anak cewe bisa keluar dengan bebas.

Dokter pun berjalan melewati Dani, karna Dani sangat penasaran dengan keadaan Arion, ia menghampiri Dokter itu.

"dok maaf, saya kerabat pasien di ruangan no.36, bagaimana keadaan nya ya dok ?". Tanya Dani.

"pasien di ruang no.36 baik baik saja, namun dia harus beristirahat disini selama 1 minggu full, karna jika diliat dari kondisi saat datang ke rumah sakit ini takut nya ada bagian dalam tubuhnya yang tidak baik baik saja, jadi harus dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh besok pada pasien". Jelas dokter

"baik dok, terima kasih atas informasinya". Ucap Dani yang sedikit lega mendengar penjelasan dokter.

"iya sama sama, kalau gitu saya pergi dulu".

"silahkan dok".

Setelah mengetahui keadaan Arion, Dani duduk di bangku depan ruangan no.36, ia merasa harus mengabari teman teman nya yang lain, jadi ia segera menelfon Azkia dan Naomi,mereka berdua akan menjenguk Arion besok, karna mereka tidak diizinkan keluar di jam segini.

**********

"ahh dimana gua? Kenapa semua badan gua sakit?" ucap Arion dalam hati ,yang sudah sadar dari pingsan nya.

Dia baru ingat jika dia menolong si cewe handsaplast dan berakhir disini,  tapi yang membuat nya terkejut bukan karna dia sadar kalau dia telah di pukuli sampai masuk rumah sakit, namun si cewe handsaplast yang sedang tertidur sambil memegang tangan nya.

"kenapa cewe ini disini? Ini kan sudah malam?" ucap Arion dalam hati dan melihat jam di dinding, ternyata sudah pukul 4 pagi.

"apa dia nungguin gua semalaman?haha, gua kira nih cewe kabur ninggalin gua". Ucap Arion dalam hatinya, sambil tangan kanan nya mengusap usap kepala si cewe handsaplast yang sedang tertidur.

**********

Maaf ya kalo ada typo atau salah kata 😁



Change ( SELESAI )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang