POV AUTHOR.
Pagi itu jam 08:00.
Terlihat Namjoon dan ayahnya keluar dari dalam mobil, tepat di depan bandara Incheon."Ayah, sini berikan kopermu padaku!!"
"Tidak!! Biar ayah saja." Tolak Tuan Kim pada putranya.
"Wae?? Sudah berikan saja!! Ayah pasti akan kelelahan." Paksa Namjoon sembari mengehentikan langkah ayahnya.
Tuan Kim seketika hanya menarik nafas singkat, dan menatap intens kearah putranya itu.
"Yasudah, jika kau memaksa Namjoon-ah. Kau ini memang keras kepala." Ujar ayahnya sembari memberikan koper miliknya.
Dan dengan cepat, Namjoon langsung mengambil koper tersebut.
"Ayah sudah tau, tapi kenapa terus menolak." Jawabnya sembari tersenyum lebar.
Mereka berdua pun akhirnya berjalan pergi menuju keruang tunggu.
"Ayah!!" Panggil Namjoon tiba-tiba sesaat mereka sedang berjalan.
"Hemm, apa Namjoon-ah." Jawab ayahnya tanpa menoleh.
"Apa?? Seokjin Hyung sudah benar-benar membenci kita??" Tanya Namjoon sembari memasang wajah sendu.
Seketika manik Tuan Kim tertegun, sesaat mendengar pertanyaan putranya itu. Namun dengan cepat Tuan kim itu langsung bersikap normal kembali.
"Mungkin. Tapi itu wajar Namjoon-si. Wajar jika Seokjin membenci kita, setelah apa yang sudah kita perbuat padanya." Jelas Tuan Kim.
Mendengar hal itu, Namjoon lalu menundukan kepalanya, dengan raut wajah begitu sedih. Dan saat itu juga ia langsung terhenti dari langkahnya.
Tuan Kim yang menyadari hal itu. Dengan cepat ia pun langsung berbalik menghampiri putra semata wayangnya itu. Dan langsung mengusap-ngusap punggung anaknya tersebut.
"Sudah, jangan dipikirkan!! Ka---."
"AYAH!! NAMJOON-SI!!"
Seketika ucapan Tuan Kim terpotong , sesaat seseorang memanggil nama mereka dengan lantang.
Manik Tuan Kim dan Namjoon pun langsung tertuju kearah sumber suara tersebut.
Seketika itu juga mata pasangan anak dan ayah itu berubah membulat sempurna, seakan tak percaya dengan sosok yang kini ada dihadapan mereka.
"Apa ini cara kalian membenciku, eoh?? Apa kalian benar-benar tidak mau mengenalku lagi??" Tegur sosok pria itu dengan nafasnya yang tersengal-sengal akibat berlari.
Raut wajah Namjoon dan ayahnya saat itu benar-benar telihat bingung sekaligus panik. Mereka benar-benar tak menyangka dengan semua ini.
"Wae?? kenapa kalian hanya diam??" Tanya pria berbahu lebar itu.
Tuan Kim pun langsung tersadar dengan pertanyaannya.
"Tidak, Seokjin!! Ayah sama sekali tidak membencimu. Ayah sangat menyangimu. Dan aya---."
Seketika perkataan pria parubaya itu terpotong, sesaat Seokjin yang tiba-tiba langsung memeluk erat tubuh ringkihnya.
"Maafkan aku ayah!! Maafkan aku!!" Lirih Seokjin saat itu.
Semua manik tercengang heran melihat sikap Seokjin saat itu.
Sedangkan Tuan Kim, ia hanya melirikan bola matanya kearah Namjoon dan Y/n, yang kini hanya diam mematung dihadapannya.
Y/n yang sedari tadi hanya terdiam dibelakang Seokjin. Ia pun hanya bisa tersenyum pada sang ayah mertua.
Tuan Kim pun membalas senyuman menantunya tersebut. Dan perlahan tangan ringkih pria parubaya itu mulai menepuk-nepuk punggung Seokjin dengan pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Menikah Di Atas Kertas [TAMAT✅]
Romance18+ Ke atas Terinspirasi dari Drama Korea Bahasa Formal Seorang Gadis miskin yang terpaksa menikahi Pria yang tak ia kenal demi mengabdi pada keluarganya. Tokoh. Y/n. BTs. Kim Seokjin Kim Namjoon Kim Taehyung Park Jimin Min Yoongi Jung Heosok Jeon J...