***
Ashilla mengepalkan tangannya kesal karena harus berhadapan dengan jaemin lagi
"Apaan lagi sih!" Ujar ashilla kesal
Jaemin hanya diam sambil menatap ashilla
"Kenapa? Mau ngajak balikan? Sorry gue udah punya Jeno!" Tegasnya
"Jangan main main sama gue"
Ashilla mengernyitkan dahinya
"Kalo Lo emang mau balas dendam ke gue karena Gue selingkuhin cukup balas ke gue"
"Hah?"
"Terserah mau pukul atau cakar gue, Lo keroyok juga gue ga masalah"
"Gila kali Lo" sinis ashilla
Sebenarnya kalau ashilla mau sih dia sudah bikin jaemin babak belur tapi ia kan sudah berjanji kepada Jeno, jadi ia harus menepati janjinya kepada pacarnya
"Jangan gunain mas buat rencana licik Lo"
Ashilla melebarkan mulutnya sambil memicingkan matanya
"Putusin mas, gue ga suka Lo main main sama saudara gue" ujar jaemin sinis lalu berbalik meninggalkan ashilla
"Heh kutu kupret! Denger ya! Gue ga pernah manfaatin Jeno! Gue sayang sama dia! Dasar manusia Dajjal! Emang otak Lo tuh yang licik!"
Jaemin menghentikan langkahnya lalu berbalik sebentar
"Kalo Lo sayang sama dia, tinggalin dia, jangan coba coba lo mainin mas lebih lagi"
Ashilla berjalan kearah jaemin lalu menjentikkan jarinya di hadapan laki laki itu
"HE TO THE LOW!? HELLOOO!? Otak Lo itu cuman ada licik licik nya doang ya? Lo ga bisa liat mana yang benar benar sayang tulus dan cinta sama mas Lo? Gue ga pernah ya kefikiran cara tolol buat nyakitin mas lo" seru ashilla penuh dengan berapi api
"Seharusnya Lo ngaca, ga sepatutnya Lo ngomong kaya gini sama orang yang udah Lo sia-siakan ketulusannya" ujar ashilla mulai memelankan nadanya
"Dan asal Lo tau, gue ga pernah main main sama perasaan, bukan kaya lo! Sampah! Gue gabakalan ninggalin Jeno! Gue sayang sama dia, jadi gausah buang buang tenaga buat nyuruh gue putusin dia!" Ketus ashilla lalu berbalik meninggalkan jaemin
Ia menghentikan langkahnya saat melihat haechan dan renjun yang berdiri di ujung lorong dan menyaksikan kejadian itu
Namun ia berusaha untung bertingkah kuat dan berjalan melewati mereka
Renjun dan haechan sontak menatap jaemin yang masih terdiam di tempatnya
"Aa" panggil haechan namun jaemin segera pergi dari sana
"Ampun deh" gumamnya sambil menggeleng
***
"Ashilla" panggil Jeno saat melihat pacarnya itu berjalan kearahnya
Ashilla segera memutar balik badannya dan melangkah cepat meninggalkan Jeno karna sekarang ia sedang tidak baik baik saja
"Hei" panggil Jeno langsung mengejar ashilla
"Shil, hei, kenapa?" Ujar Jeno berusaha berjalan beriringan dengan ashilla
Ia menarik bahu ashilla agar berhenti dan melihat kearahnya
Ashilla menunduk dalam, ia tidak bisa menatap Jeno sekarang, atau ia akan menangis
"Kamu kenapa?" Tanya Jeno
"Gue mau putus" gumam ashilla
"Loh? Kenapa?" Tanya Jeno lembut walau sebenarnya ia benar benar kaget