dugaan

9.1K 966 10
                                    

***

Renjun menepati janjinya, ia datang lagi, tapi kali ini sendiri dan tak memberitahukan siapa pun

"Makasih udah Dateng lagi" ujar Chanyeol sambil tersenyum

"Gege cuman pengen tau kebenarannya"

"Soal?"

"Soal yang kita bahas kemaren"

"Soal itu, ayah benar benar ga ngerti maksud jaemin apa"

Renjun menghela nafasnya berat, memang saat itu ia juga tidak bisa mengingat dengan jelas apa yang terjadi

Tapi semenjak kejadian itu semua kesalahan dilimpahkan kepada Chanyeol

"Ayah tau gabakalan ada yang percaya sama ayah" ujar Renjun dengan nada rendahnya

"Ayah benar benar ga tau"

"Yah, Gege cuman pengen ayah jujur"

"Tanggal 28 juni, ayah pergi dari rumah, pindah ke China karena Wendy milih buat cerai sama ayah, itu hari terakhir ayah ketemu sama kalian"

"Tanggal 28 juni juga kejadian dimana Gege dipukulin sama ayah"

"Ayah berani sumpah tanggal 28 juni ayah ga dirumah seharian, ayah udah berangkat sejak jam 5 pagi pergi dari Indonesia"

Renjun terdiam, kejadian itu terjadi malam hari tanggal 28 juni

"Kita bisa buktiin dari jadwal penerbangan ayah, ayah benar benar ada di dalam pesawat"

"Untuk apa ayang ke China?"

"Ayah... Ayah juga gatau, ayah cuman pengen menghindar dari buna mu"

"Untuk ngejalanin hidup baru sama wanita itu?"

"Wanita? Irene?"

"Menurut ayah?"

"Ayah udah ga pernah berhubungan sama dia semenjak Wendy mengajukan surat cerai"

"Ga mungkin" lirih renjun pelan

Hari itu, ada Irene di rumahnya, tepat di kejadian itu, bahkan mereka semua ingat Irene datang menggunakan mobil ayahnya

"Ayah. bisa lihat perut ayah?"

"Maksud kamu?"

Renjun memejamkan matanya, jujur ia tidak ingin mengingat kejadian ini

"Waktu itu, Gege di serang, Gege fikir itu ayah"

"Hah? Maksud kamu? Eh tunggu, kenapa kamu fikir itu ayah?"

"Mata Gege di tutup sama... Gege juga gatau apa, mungkin selendang?"

"Selendang?"

Renjun mengangguk kecil

"Dia mukul Gege dengan banyak benda, salah satunya botol kaca"

"What the..." Gumam Chanyeol tak percaya

"Gege sempat nyerang balik pake botol kaca itu sebelum akhirnya Gege di dorong ke kolam"

"Maksudnya?"

"Gege ingat banget nyerang orang itu di perutnya, dan itu benar benar ga mungkin kalau ga ada luka disana"

Chanyeol menggeleng pelan lalu bangkit dari duduknya

Ia menaikkan bahunya menunjukkan tak ada semacam luka disana

Renjun mengusap wajahnya pelan, apa yang sebenarnya terjadi

"Irene" gumam Chanyeol

"Apa mungkin Irene yang ngelakuin itu semua?"

Renjun tampak berfikir, ada sebuah kemungkinan bahwa yang melajukan itu adalah Irene

Irene ada datang kerumah mereka saat kejadian itu terjadi

Wanita itu turun dari mobil ayahnya

Walau renjun tak bisa melihat jelas karena sibuk mengurung saudara saudaranya tapi ia yakin Irene turun dari mobil itu

"Mobil ayah"

"Mobil?"

"Iya, mobil ayah yang warna silver. 28... 28"

"2800?"

"Iya"

"Ayah udah kasih semuanya ke irene"

"Mobil itu Dateng kerumah malam itu"

"Maksud kamu"

"Jangan jangan"

brother [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang