***
"Mas beli batagor yuk" ajak haechan langsung diangguki jaemin
Memang kalo urusan makanan tidak sehat jaemin adalah partner haechan
"Gabisa, itu ada kacangnya" ujar renjun langsung
"Ya gausah pake saus kacang ge" ujar haechan
"Engga Chan, ga boleh" tegas renjun
"Ge, beli nya ga pake saus kacang kok, kita bagi dua" bujuk jaemin
"Bandel banget sih dibilangin!" Ujar renjun sambil memicingkan matanya
"Nyebelin" ujar haechan sambil memanyunkan bibirnya
Renjun hanya Diam sambil mendelikkan bahunya malas
Brak
"Astaga!" Gumam jaemin kaget
"Lo gila ya!" Ujar haechan sambil mengelus ngelus dadanya
"Siapa kemaren yang nelpon gue!?"
Jeno hanya menopang dagunya menunggu drama yang akan tayang
"Jawab atau gue panggilin mantan mantan jaemin!" Ancamnya
"GEGE CHAN! APAAN NIH" ujar jaemin heboh
"Ck, gue, kenapa?" Tanya renjun sengit
"Enak aja Lo bilang gue main main! Gue serius sama Jeno!"
"Duh ganggu banget sih" ujar haechan malas
"Jen! Mulai hari ini kita pacaran!"
"Loh?" Ujar Jeno kaget
"Enak aja!" Ujar renjun tidak terima
"Kenapa? Lo gamau?" Tanya gadis itu sambil menatap Jeno tajam
"Kalo saya jadi pacar kamu, jangan gangguin saudara saudara saya lagi" ujar Jeno lalu diangguki gadis itu
"Oke, kalo gitu kita pacaran"
"Maaass!" Ujar renjun, jaemin dan haechan serentak
"Bagus, awas aja ya kalo kalian berani suruh Jeno buat mutusin gue!" Ujarnya sambil menunjuk ketiga cowok itu lalu pergi
"Lo kok bisa pacaran sama cewek kaya gitu sih Ak!?" Ujar haechan kesal sambil menatap jaemin kesal
"Dulu juga dia yang nembak gue!" Ujar jaemin cepat karena tak mau di salahkan
"Aneh aneh aja cewe zaman sekarang" ujar renjun sambil menggeleng
***
Tok tok tok
Jeno mengetuk kan jarinya lagi ke pintu rumah tersebut sampai akhirnya pintu itu terbuka
"Loh? Jeno ngapain disini?" Tanya gadis itu kaget
"Katanya mau martabak?"
"Hah? Lo beneran beliin?"
Tadi nya sih ia hanya bercanda bilang kalau ingin martabak telor kepada Jeno, ia juga tidak tahu kalau Jeno akan benar benar membawakannya
"Iya lah, udah disini masa boongan" ujar Jeno
"Tau dari mana alamat gue?"
"Bukan urusan kamu, mama sama papa ada dirumah?"
"Gaada, masuk aja"
"Gausah di luar aja, nanti dikirain aneh aneh sama tetangga"
"Engga, ada mbak gue kok, masuk aja" ujar nya lalu menarik Jeno masuk