echan kenapa?

14.4K 1.1K 29
                                    

***

Mark mengernyitkan dahinya saat melihat haechan menarik tangan doyoung untuk menyentuh dadanya

"Kenapa sih?" Tanya doyoung heran

"Abang ga ngerasain apa apa?" Tanya haechan

"Engga" jawab doyoung sambil menarik tangannya

"Kenapa sih?"

Haechan menoleh kearah Mark, ia berlari kecil kearah Mark lalu menarik tangan Abang nya itu dan meletakkannya di dadanya

Mark semakin bingung dengan kelakuan haechan

"Abang ada ngerasain sesuatu?" Tanya haechan

"Ngerasain apaansih? Gaada"

Haechan melepaskan tangan Mark lalu mengelus dadanya, ia tampak berfikir lalu mendudukkan dirinya di sofa

"Kenapa dek?" Tanya Mark

Haechan kembali menoleh kearah mark, ia terdiam cukup lama baru akhirnya menggeleng

"Ada yang aneh di dadanya emang?"

Haechan menggigit bibir bawahnya sembari mengingat kejadian beberapa waktu yang lalu

Seingatnya ia tidak pernah dipukul di dada saat tauran atau semacamnya, tapi kenapa belakangan ini dadanya terasa sakit

"Chan?" Panggil Mark membuat haechan tersadar

"Kenapa? Jangan diem gitu, Abang malah takut ngeliatnya" ujar Mark

"Engga, gapapa, mungkin echan lagi jatuh cinta makanya deg degan"

"Apaansih, ga jelas banget jadi manusia" ujar doyoung

"Serius ga ada apa apa?"

Haechan menggeleng menanggapi pertanyaan Mark

"Kalo emang sakit biar kita ke rumah sa-"

"Engga, kayanya emang bener bener echan lagi jatuh cinta"

"kan udah punya Jihan, mau jatuh cinta sama siapa lagi" ujar doyoung

"Ya itu! Jatuh cintanya sama Jihan, makin hari cinta nya makin bertambah, makanya jadi gini" ujar haechan

"Drama banget sih" ujar doyoung geli

"Dasar jomblo, makanya sekali sekali pacaran biar ngerti" ujar haechan

"Dih ngeledek lagi, kurang ajar" ujar doyoung kesal

"Doy, kenapa ngomong kasar gitu sama adenya" tegur Jhonny yang baru datang

"Dia duluan bang" ujar doyoung

"Kalian mau main basket?" Tanya haechan semangat saat melihat Jhonny membawa bola basket

"Iya, mau ikut?" Tanya chenle

"Gausah, nanti kalo bang echan ikut saingan kita makin banyak le" ujar jisung

"Iiihh, ikut dong" rengek haechan

"Udah udah gapapa, bang echan ikut aja, sekalian latihan dapat lawan yang susah" ujar Jhonny

"Nah gitu dong" ujar haechan langsung merebut bola basket dari tangan Jhonny lalu berlari ke lapangan basket rumahnya

Mereka pun mulai membagi tim, Jhonny dengan chenle dan haechan dengan jisung

Sejauh ini pertandingan skor yang mereka dapatnya masih seri, kadang kejar kejaran tak menentu tapi itu lah yang membuatnya semakin seru

"Bang" ujar jisung sambil melambaikan tangannya

brother [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang