45 Nenek Sihir

5 1 0
                                    

AtinyRyesa24 presents My Aurora

"Nenek Sihir"

.

.

.

Nenek sihir adalah julukan untuk seorang penyihir tua dalam cerita-cerita pada umunya. Biasanya nenek sihir juga digunakan sebagai sebutan untuk orang yang memiliki tawa mengerikan atau aneh. Biasanya nenek sihir dimasukkan ke dalam predikat wanita yang suka marah.

Jam terakhir untuk hari ini adalah pelajaran memasak. Pelajaran memasak sudah dimulai sejak tadi. Para murid tengah sibuk dengan pekerjaan masing-masing. Hari ini mereka akan praktik membuat macaron.

Kelompok mereka tetap sama seperti sebelumnya. Mari kita lihat mereka satu-persatu. Ocha tersenyum puas melihat pekerjaan Aren yang terbilang beres. Pemuda sarkas itu sudah mulai bisa memecahkan telur. Bukan memecahkan, tapi lebih tepatnya meretakkan pinggirnya saja. Karena saat ini yang dibutuhkan hanya putih telurnya saja. Ocha merebut telur yang cangkangnya sudah retak itu dari tangan Aren.

Gadis itu memisahkan putih telur dari kuningnya menggunakan cangkang telur. Tenang saja, tadi dia sudah mencuci telur itu terlebih dahulu.

Kita beralih ke meja milik si Joker.

"Hei hati-hati, jangan sampai pecahan kulitnya tercampur." Zeno mengomentari Nadya yang sedang sibuk memisahkan putih telur dari kuningnya.

"Hei lihatlah, cangkangnya terjatuh. Bukankah tadi sudah kubilang? Jangan sampai jatuh." Omel Zeno saat melihat pekerjaan Nadya yang kurang beres.

"Kenapa kamu cerewet sekali, aku kan jadi tidak bisa konsentrasi. Ada baiknya kamu kerjakan tugas yang lain." Nadya juga berusaha membela dirinya.

Meskipun kelakuan Zeno menyebalkan, memerintah ini dan itu. Tapi tetap saja Nadya tidak bisa marah pada pemuda itu. Beda lagi dengan Nandin. Seandainya yang mengomelinya itu Nandin. Mungkin pemuda narsis itu sudah tidak lagi berbentuk.

Dengan sabar dan telaten, Nadya mulai menyisihkan kulit telur yang jatuh ke dalam putih telur yang dia kumpulkan.

Mari kita beralih ke meja Erian.

Erian sang pangeran klub musik berpasangan dengan Neyla si bebek imut dari klub lukis. Tapi Neyla terlihat biasa saja hari ini. Dia tidak bersemangat seperti biasanya. Tapi tenang saja. Dia masih baik-baik saja, tidak seperti saat di pantai tempo hari.

Neyla tengah sibuk mengayak tepung dan gula halus, yang nantinya akan dicampur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Neyla tengah sibuk mengayak tepung dan gula halus, yang nantinya akan dicampur. Sedangkan Erian sedang sibuk memisahkan putih telur dari kuningnya. Tapi nampaknya meskipun dia bisa lancar melakukannya. Kuning telur yang masih di cangkangnya itu pecah dan akhirnya meluber. Luberan kuning telur itu mengalir jatuh ke wadah yang menampung putih telur.

My AuroraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang