52 Mawar

1 1 0
                                    

AtinyRyesa24 presents My Aurora

"Mawar"

.

.

.


Mawar adalah tumbuhan dengan batang yang berduri tajam serta kulit batangnya halus dan licin. Kata orang aromanya harum. Biasanya mawar digunakan sebagai campuran dalam produk kecantikan. Banyak orang mempercayai mawar adalah simbol cinta. Tapi, dalam hanakotoba (bahasa bunga Jepang), bunga mawar berarti cinta yang membara.

Siapa yang tidak mengenal bunga mawar? Bunga ini adalah bunga paling terkenal di dunia.

Tapi apa kalian pernah mendengar ada orang yang bilang. Mawar itu indah dan cantik. Keindahan dan kecantikan mawar itu membuat siapapun terbuai dan pada akhirnya tersakiti karena durinya. Ah lupakan saja, karena itu hanyalah kata-kata.

Sinar matahari sore menembus dinding rumah kaca yang transparan. Sinar itu dimanfaatkan oleh seseorang yang saat ini tengah berada di dalam rumah kaca. Seorang gadis tengah berjongkok di depan serumpun bunga matahari.

Siapa gadis itu? Neyla? Apa gadis itu tengah mencari ulat di bunga matahari miliknya?

Mari kita perjelas, agar kita tahu siapa sebenarnya gadis itu.

Mata gadis itu tampak menatap bunga penghasil biji kuaci itu dengan sangat tajam. Di tangan gadis itu sudah ada sebuah gunting taman yang sangat tajam.

Ceklek..

Pintu rumah kaca terbuka, menampilkan sosok Nadya. Gadis bersurai sepunggung itu mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru rumah kaca. Sampai pandangannya jatuh pada sosok gadis yang berjongkok di depan bunga matahari. Gadis dengan gunting di tangannya itu masih saja memandang tajam bunga penghasil kuaci di depannya. Rupanya dia tidak sadar akan kehadiran Nadya.

“Kau yakin akan melakukannya?” Nadya kini sudah berada di dekat gadis itu.

Si gadis yang sejak tadi berjongkok itu kini berdiri. Dia menatap Nadya dengan kedua alis yang berkerut. Tapi kemudian mata belonya melebar saat menyadari arah pandang Nadya. Nadya menatap gunting yang tengah dipegangnya.

“Lakukan saja.” Nadya berkata dengan nada menantang.

“Itu jika kau mau keadaan semakin memburuk.” Lanjut Nadya.

“Apa maksudmu?”

“Aku..a..aku dimintai Neyla memanen bunga mataharinya.” Nada bicara gadis bermata belo terdengar gugup.

Nadya tersenyum remeh. Senyumnya semakin lebar, sampai-sampai menampakkan deretan gigi putih nan rapi miliknya. Tawa Nadya pecah namun dengan nada yang sangat sumbang. Sang gadis bermata belo semakin mengerutkan kedua alisnya menatap Nadya.

“Sudahlah Stefanny, jangan gunakan kepolosanmu di depanku. Itu tidak akan mempan untukku.”

“Tadi malam bukankah kau sangat murka pada Neyla? Lalu sekarang? Kau dimintai bantuan memanen bunga matahari miliknya? Hahaha.”

“Apa kau datang ke sini untuk merekamku? Atau untuk...”

“Merekam? Hei! Yang benar saja!” Nadya menyela perkataan Stefanny. Dia terlihat sangat tidak suka dengan pertanyaan yang diajukan Stefanny. Lebih tepatnya Nadya tersinggung. Nadya kembali menampilkan senyum remehnya.

“Lihatlah dirimu, apa kau berusaha memfitnah Ocha karena Aren?” Kini Nadya menampilkan smirknya. Stefanny membanting gunting taman yang ada di tangannya ke tanah. Gadis itu terlihat sangat emosi.

My AuroraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang