[UPDATE JUMAT DAN SABTU]
Kau yang menerangiku di antara gelapnya malam
Warna-warnimu yang menyilaukan mata membuatku tenang
Percaya bahwa masih ada cahaya di gelapnya malam
Pesonamu membuat hidupku lebih terang
Kau adalah auroraku
Pesonamu membuatku...
Tampak Ocha berjalan sendirian menaiki tangga menuju lantai dua gedung utama sekolah. Beberapa siswa berjalan bersama temannya masing-masing. Yah, Neyla yang tadinya sempat berangkat dengannya itu harus berpisah karena Neyla meninggalkan barangnya di asrama.
Ocha tidak apa-apa gaes. Hanya saja, dia mungkin merasa sedikit aneh jika tidak berangkat bersama sobat penyuka warna kuningnya itu. Pasalnya, mereka berdua itu selalu berdua ke mana pun mereka pergi. Singkat kata. Lengket seperti perangko dan amplop surat.
Sekolah sudah ramai. Ocha akhirnya sampai di depan pintu belakang kelasnya. Dia lalu menguap dan menutup mulutnya yang terbuka. Sesuatu di bawah sana bergetar. Ternyata itu ponselnya yang diletakkan di saku rok seragam. Ocha merogohnya. Dia mengutak-atik ponsel sambil berjalan menuju meja miliknya.
"Cepat keluarkan!"
Greeekkk!!
Brrakk!
Sreeekk!
"Cepat!"
Ocha mengerinyit terganggu tapi masih dengan tatapan yang terarah pada gawainya. Kelas hari ini bising sekali. Suara apa lagi itu? Apakah mereka sedang bersih-bersih? Mungkin saja. Yang pasti Ocha tidak mau ikut. Ya, karena hari ini bukanlah jadwal piketnya. Untuk apa ikut bersih-bersih?
Ocha akhirnya mendaratkan pantatnya pada kursi miliknya. Apa yang membuat ponselnya bergetar? Oh, tenyata itu pesan dari teman-teman sekelasnya. Pesan dari grup kelas 1-A. Mereka ramai sekali. Tunggu, apa? 324 pesan? Apa-apaan ini?
"Uh, ini apa? Kenapa banyak sekali pesannya?" Ocha memasang wajah lelahnya.
Ocha lalu mengeklik, membuka ruang chat grup kelas 1-A yang diberi nama "SQUAD NOLEP" itu. Mata Ocha meyipit. Lalu dia mengeklik tautan yang dibagikan Dora di grup. Tautan itu membawanya pada laman SNS milik Neyla. Kedua mata Ocha membola mendapati apa yang telah diunggah sobat kuningnya beberapa menit yang lalu.
Ocha langsung saja berdiri dari posisi duduknya dengan wajah horor.
Apakah yang diunggah Neyla? Mari kita intip. Itu sebuah video. Video yang bagi Ocha sangatlah tidak asing. Video yang dulunya sempat membuat Ocha bertanya-tanya tentang alasan di baliknya. Video yang menampilkan Nadya tampak tengah merusak properti di ruang klub lukis.
'Ternyata dialah pelaku perusakan properti selama ini.' Begitulah deskripsi pada unggahan akun SNS Neyla. Tak luput, di sana juga tertera tagar. Tagar itu merujuk pada sekolah KQ dan badan yang memegang pengaturan tentang properti sekolah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.