Sebuah catatan tentang jejak dan nilai perjuangan tanpa cela, dalam rangkaian kisah kehidupan seorang pejuang mengejar tiga kemerdekaan yang diimpikannya. Saat ini Anda sedang membaca Buku Kelima yang mengisahkan tentang perjuangan lain yang harus d...
Minggu, 20 Oktober 2019. Kondisi Widarto hari ini lebih baik dibanding sehari sebelumnya. Widarto sudah bisa menanyakan kapan jadwal hemodialisa, menanyakan apa saja kegiatan Deddy, juga menanyakan apakah uang pegangan Deddy masih cukup. Perawat ICU juga melaporkan bahwa Widarto selalu mencari Deddy saat bangun pagi.
Hari itu HB Widarto tercatat tetap di 9.3 g/dL, albuminnya rendah di 1.8 mg/dL, tensi 88 per 38 mmHg, dan edema di lengan kirinya terlihat semakin membesar. Namun ia masih mampu berkomunikasi dengan baik, bahkan sempat bertanya kepada Deddy apakah ia sudah makan obat. Memori dan kedisplinannya memang luar biasa!
Memorinya yang masih kuat juga membantu kelancarannya dalam menjalankan ibadah sholat dan membaca doa sekalipun dalam keadaan sakit seperti saat ini.
Hari itu, Widarto berulangkali berpesan kepada Fira untuk selalu berhati-hati. Pesan itu masih membuat Fira bertanya-tanya hingga hari ini.
"Hati-hati Fira," pesannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.