seungmin jelas tahu mukanya kini sedang memerah.
wajahnya terasa panas seolah mengeluarkan uap jika dia mendramatisasi keadaan seperti yang hyunjin acap kali lakukan. seungmin malu, malu sekali pokoknya. berhasil meninggalkan lia, dia terus merutuki dirinya sendiri. berbagai makian dan hujatan seungmin layangkan untuk dirinya sendiri karena astaga,
bagaimana bisa dia memeluk lia dengan mudahnya?!
juga, bagaimana bisa dia berbicara cringe seperti itu pada lia?!
entahlah, seungmin mungkin sedang kerasukan sesuatu. namun yang jelas, seungmin hanya menumpahkan apa yang dia rasakan ketika lia berkata tidak ingin berada di dunia lagi. pemuda itu meracau tak tahu batas, apapun, yang setidaknya bisa membuat lia mengurungkan niatnya untuk pergi.
seungmin tentu tidak ingin lia pergi. maksud seungmin, boleh, tapi tidak begini, tidak dengan cara menghilangkan nyawanya sendiri. di luar sana masih banyak orang lain yang menginginkan hidup, begitu pikir seungmin sehingga baginya, bunuh diri itu cara yang tidak etis sama sekali untuk menemui Tuhan. kendatipun masalah yang diusung sangat berat, bukan berarti semuanya bisa diselesaikan dengan mati.
"min!" panggil felix tiba-tiba, "lia mana?"
seungmin menengadah, menemukan felix datang bersama changbin, "ada di sana."
"loh, kok??? tar kalo dia bundir gimana?"
"kayaknya engga." pemuda itu mengendikkan bahu, "gatau ah."
giliran changbin berucap, "bob bilang bang lino tar lagi bangun. lo harus cepet nyuruh chris hapus ingatan bang lino tentang lia."
"hyunjin juga takut si tante bangun entar lagi." imbuh felix.
seungmin menghela napas, "kenapa engga kalian aja yang nyuruh chris?"
"ye bocah," changbin mendengus, "kan lo yang manggil dia ke sini. engga sopan banget kalo kita yang nyuruh-nyuruh. sana cepetan!"
"duh iya, iya~ chris!"
seungmin kemudian lanjut melangkah, dengan gontai mendekati lino dan irene yang tergeletak menyapa tanah. menyuruh pemuda bak duplikat chan itu menghapus tuntas memori irene dan lino yang berkaitan dengan lia.
seungmin juga sempat bertanya pada chris, apa seseorang bisa benar-benar lupa jika telah dihapus memorinya? yah seungmin bingung saja mengetahui lia yang mengingat kembali semua kehidupannya kala masih menjadi choi jisu.
dan chris menjawab, tentu saja mereka akan lupa.
tapi, tidak berarti mereka tidak bisa mengingat semuanya kembali. bisa, jika mereka terus-terusan diingatkan. jika mereka terus-terusan dipaksa untuk ingat dan jika mereka dijelaskan detail hal apa saja yang telah mereka lupakan.
"jadi si tante kalo engga terusan diingetin dia bakal lupa terus?" tanya seungmin.
"iya." chris mengangguk, "kok kamu enggak bawa tante ini ke polisi aja? kamu bilang keluarga lia sudah lapor polisi, kamu mau alasan apa kalau polisi tau lia sudah ketemu?"
![](https://img.wattpad.com/cover/217392108-288-k228640.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[v] one & only ✓
Fanfictionbagi lino, jisu adalah satu-satunya. ft. lee know, lia. est. 2020 ⚠️ violence, murder, harsh words, lowercase, unrevised