·
·
·
·
·
"Selamat Membaca"
.
.
.
./SEHUN/
Aku tidak tahu apa yang terjadi, Jiyeon terlihat baik-baik saja ketika tadi memberikan bunga yang ia buat untuk ayah bahkan ia tertawa lebar karena ayah memujinya begitu juga dengan ibu. Tapi kenapa sekarang tiba-tiba ia menjadi dingin begini, ia sama sekali tak mempedulikan diriku dan asik membolak-balikkan majalah fashion sembari tengkurap di atas ranjang.
Apa dia marah karena aku tadi mengobrol dengan Yoona? Tapi, sepertinya aku tidak melakukan hal yang salah lantas kenapa dia marah? Kadang aku tidak mengerti dengan jalan pikiran wanita, mood mereka bisa berubah-ubah dan kadang suka marah tidak jelas, lalu kemudian kembali membaik. Membingungkan. Sebaiknya aku bicara padanya, jika tidak ia akan terus mendiami ku hingga esok hari.
Aku berjalan mendekat, kemudian duduk di pinggir ranjang, Jiyeon sama sekali tak bergerak hanya melirik ku sekilas lewat ekor matanya.
“Kau kenapa, hem?”
“Kenapa apanya, aku baik-baik saja..” Jawabnya sedikit ketus, sudah bisa di pastikan jika istriku yang cantik ini sedang merajuk.
“Kau marah padaku?”
“Siapa? Aku tidak.”
Aku menarik majalah yang sedang ia baca, ku sembunyikan dibalik tubuh, ia pun bangkit kemudian duduk dan menatapku dengan kesal.
“Kembalikan! Aku masih mau membacanya,”
“Jawab dulu, kenapa kau tiba-tiba marah? Kenapa sejak kembali dari makan malam kau bersikap tidak peduli pada ku? Aku ada salah? Heum? Katakan..”
Ia tampak enggan menjawab pertanyaan ku, lihatlah tatapannya seolah siap melahap ku kapan saja. Jiyeon jarang sekali marah dan hari ini aku kembali melihatnya marah setelah hari itu, pasti ada sesuatu.
KAMU SEDANG MEMBACA
President's Priceless Wife ✓️
RomansaPark Jiyeon, gadis bernasib malang karena takdir yang begitu kejam seolah tidak adil pada dirinya. Ayahnya yang ia sayangi baru saja meninggalkan dirinya seorang diri di dunia ini, kemudian rumah yang ia punya serta harta melimpah yang ia miliki di...