Titip

347 38 6
                                    

Yashi menghela nafas kasar, ini masih pagi dan ia sudah dihadapkan dengan kemalangan. Berulang kali ia memutar otak untuk mencari solusi, namun nihil. Tidak ada pilihan lain, ia harus menghadapi Eltazafer sendiri mengingat teman-temannya belum juga datang.

"Misi, ini bangku gue."

Alvin menoleh, merasa ada seseorang yang menatapnya. Diikuti Eltazafer yang juga menoleh ke sumber suara. "Lo ngomong sama gue?"

"Menurut lo?"

"Engga." Jawab Alvin enteng, yang jelas saja membuat emosi Yashi meningkat.

"Gue ngomong sama lo, tolong pindah tempat. Gue masih ngomong secara baik-baik, tolong lo hargai."

"Oh, oke." Alvin berpindah, ia malah menempati bangku yang berada disebelah meja Yashi.

"Ngapain lo duduk disitu?"

"Nanya mulu, emang kenapa sih. Gue cuma numpang duduk habis ini gue pergi, sumpah."

Bertepatan dengan cekcok yang sedang terjadi, Aura masuk kelas dan melihat bangkunya diduduki oleh Alvin. Tanpa babibu, Aura langsung mengibaskan totebag nya tepat ke bahu Alvin. Cowok itu meringis, sambil menatap Aura dengan wajah terkejut.

"Munggir lo, ga usah caper." Peringat Aura.

Hanya lima kata dan Alvin langsung ngacir menuju Eltazafer, ia kalah telak. Bisa dibilang Aura itu tipe perempuan yang sangat ditakuti, bukan karena ia galak tapi karena sifat tegas gadis itu. Mana ada yang berani melawan si seertaris OSIS, pembawaannya saja sudah menakutkan. Alvin sampai bergidik ngeri dan mendapat tertawaan dari Eltazafer.

"Lo kalo diganggu gitu, pukul aja. Ga usah diladeni nanti malah tambah jadi." Aura meletakkan totebagnya keatas meja, ia sedang memindahkan buku-bukunya kedalam laci.

Yashi cemberut, "Gue udah galak tadi kok, sumpah. Tapi ga mempan."

"Mana mempan kalo suara lo imut gitu."

"Mau gimana lagi coba, suara gue kan emang kaya gini."

Aura hanya terkekeh melihat wajah merajuk Yashi.

Setelah kejadian tadi pagi, Alvin harus mengurungkan niatnya untuk PDKT pada Yashi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah kejadian tadi pagi, Alvin harus mengurungkan niatnya untuk PDKT pada Yashi. Kata Alvin, pawanya galak. Sementara Alvin bersedih, Eltazafer malah sibuk menertawai kelakuan bodoh sahabat mereka itu.

"Masa gue nyerah sih? Kan ga lucu." Kelih Alvin disela-sela kegiatannya menyeruput kuah soto dihadapannya.

"Cara lo PDKT salah banget anjir." Kini Raja angkat suara, meskipun Raja adalah jomblo menahun tapi setidaknya ia tahu bagaimana cara memperlakukan perempuan.

Geruchtted✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang