51. Kill.

11.4K 1.7K 584
                                    

Hm, aku kaget pas lihat Alone ada di rank 1 Yeonbin, thanks ya yang sudah baca dan vote💜

Btw, ada yang menunggu?

***
Soobin menatap kearah Rachel yang menatapnya dengan takut itu.

Lho? Kemana tatapan yang selalu meremehkannya itu?

Lalu dimana kata-kata yang sangat menghina buat dirinya itu? Biasanya dia akan dikatain jalang bukan? Seharusnya bilang saja saat ini juga sebelum Soobin memotong lidah perempuan yang terduduk di bawah itu.

"Sepertinya memotong lidahnya nanti saja, aku mau melakukan hal yang lain," ucap Soobin sambil menoleh kearah Yeonjun yang cuma duduk sambil memperhatikannya itu.

Jangan lupakan ada sebuah kamera ditangan Yeonjun, dia mau membuat dokumentasi, soalnya kapan lagi melihat pacarnya yang polos dan selalu pasrah itu melakukan hal ini.

Jas yang dipakai oleh Soobin sudah dia lepaskan, karena jasnya tidak boleh kotor.

Yeonjun tidak merekam Soobinnya, karena itu terlalu berbahaya, jadi dia mereka kearah Rachel saja.

Dia meletakkan kameranya itu di tripod dan mengarahkannya ke Rachel.

"Kalau kamu mau melakukan hal yang lain, ya silahkan, aku gak akan membantumu, silahkan lakukan apa yang kamu mau lakukan, Soobin."

"Balaskan dendammu, sayang," lanjut Yeonjun sambil tersenyum kearah Soobin yang cuma mengangguk dan mengambil sebuah pisau diatas meja itu.

Rachel terdiam membisu saat mendengar ucapan Yeonjun itu.

"Dasar pasangan gila, sialan," umpat Rachel membuat Yeonjun memutarkan bola matanya.

Salah sendiri sudah bermain-main ke Yeonjun, apalagi nih cewek sudah keterlaluan sekali menghina Soobin.

Soobin duduk lalu mengambil tangan Rachel yang masih terasa sakit itu, dia meletakkannya dilantai dan langsung mengarahkan pisau tersebut ke jari Rachel.

"Jangan berani melakukan hal ini ke aku, Soobin sia-" ucapan Rachel terpotong ketika Soobin mencoba memotong jari Rachel dengan perlahan membuat Rachel bisa merasakan sakit itu.

Soobin melakukannya dengan pelan karena mau melihat muka Rachel yang merasakan kesakitan itu, lagipula kata Yeonjun melakukannya dengan pelan-pelan saja.

Agar Rachel tersiksa, bukankah itu terdengar sangat bagus?

Yeonjun cuma bisa tersenyum saat melihat Soobin melakukan apa yang ada dipikirannya itu, pintar sekali.

Rachel menangis sambil berteriak kesakitan mencoba menarik tangannya namun Soobin langsung dengan cepat memotong semua jari Rachel yang berada di tangan kanan itu.

Soobin menyingkirkan jari tersebut menggunakan pisaunya itu.

"Sebenarnya aku mau melakukan sesuatu dengan jari tersebut," ucap Yeonjun membuat Soobin menoleh dengan bingung.

"Kelas tuh cewek membuka stan makanan bukan? Maka dari itu aku akan memasukkan jari-jarinya, lidahnya sekalian ke makanan mereka, bukankah menyenangkan," lanjut Yeonjun sambil melihat Soobin yang malah lanjut memotong jari Rachel yang berada di sebelah kiri itu.

Suara teriakan Rachel menguasai ruangan ini, bahkan dia bisa melihat jari ditangannya sudah tidak ada lagi.

Tangannya saat itu terasa sangat mati rasa, dia mau pingsan tapi kenapa dirinya tidak bisa pingsan.

Apa dirinya mendapatkan karma saat ini?

Lalu Rachel tiba-tiba berusaha mengigit lidahnya sendiri itu membuat Soobin langsung menahannya.

Alone -yeonbin✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang