Zero O'clock

Part 36

                       Angel's diary

Diary of celestial princess

Jangan pernah membuka buku ini tanpa seizinku atau kau akan menyesal. Bahkan sampai mati pun takkan kuperlihatkan catatan ini pada siapa.

Aku mempunyai hobi menulis dan bercita-cita ingin menjadi seorang polisi.
Kenapa?

Karena jodohku adalah penjabat yang mencuri hati, maka akan kutangkap dan kumasukkan ke dalam hatiku selamanya.

The secret of Angela

Aku mengawali pagi dengan bangun tidur dan cuci muka, setiap pagi aku selalu disambut senyum dan pelukan ayah dan ibu. Kebahagiaanku tak hanya di situ, nenek, kakek, paman, bibi dan Xia Lee sahabatku.

Sungguh, hidupku selalu dipenuhi dengan ketenangan dan kedamaian. Aku tahu, kejahatan takkan berani mengusik sedikit pun.

Saat bermain di pantai tadi, aku menemukan kerang yang cantik lalu kuberikan pada si manis, Xia Lee

Xia adalah segalanya setelah ayah dan ibu

Setelah dilihat lebih jauh, mengapa Xia terlihat mirip denganku?

Mungkinkah kita kembar? Hahaha

Ternyata ayah adalah orang yang sangat baik. Dia Bahkan menyayangi Xia lebih dari keponakan. Aku terharu.

Ibu menangis lagi?

Siapa yang mereka maksud?

Lebih dari 13 tahun lamanya, aku baru mengetahui satu kebenaran yang menyakitkan. Kalian penghianat!

Bagian diriku masih tidak terima dengan apa yang terjadi. Bagaimana bisa mereka menyembunyikan ini dariku. Tak kusangka, ternyata orang yang paling dekat denganku adalah pengkhianat sesungguhnya.

Aku benci melihat tawa yang terukir di bibirnya. Tuhan, kenapa kau hadirkan dia dalam kehidupan kami. Padahal, aku sudah cukup melengkapi keluargaku.

Setelah hari itu, aku harus berpura-pura baik dan menjadi sahabatnya. Cihh, menyebalkan.

Kerjasama dengan kakak tirinya cukup menguntungkan.

oktober 2009

Lagi dan lagi, ibu dan ayah bertengkar karena dia. Kenapa ayah membelanya?

Seharusnya ini tak terjadi, bisa-bisanya dia bersikap seolah tak terjadi apa pun. Padahal, kehancuran keluargaku adalah ulahnya.

Luka di tubuhnya kurang terlihat jelas. Ini tidak asyik.

Jadi kau terluka, Xia?
Itu bagus.