Part 55

539 26 6
                                    

Sweet Moment🍀🍀🍀

"Eumm, boleh aku meminta nomor teleponmu, Nona?" tanya pria yang cukup tampan pada Angela. Sedang si wanita nampak kikuk dan bingung. "Tenang! Aku bukan orang jahat, ini hanya untuk komunikasi antar teman." Dia tersenyum tanpa tahu seseorang memperhatikan dari jauh.

"Maaf, tidak bisa," tolaknya sopan.

"Kenapa? Apa kau keberatan karena tampangku seperti preman? Maaf, Nona jangan menilai seseorang dari fisik. Lagipula, kau terlihat cantik untuk dibiarkan begitu saja." Matanya mulai jelalatan dan tangannya menyentuh kulit Angela. "Ayolah!" Dia memaksa.

Di sisi lain tak jauh dari sana. Taehyung yang sedang menerima panggilan telpon segera mematikannya dan menuju ke istri tercinta.

"Hei!" teriak Taehyung dari kejauhan dan berlari menuju ke arah mereka. "Tidak tahu malu!" Menghantam wajah si pria begitu saja. Lalu, menarik Angela dan pergi begitu saja.

***

Pernikahan termasuk keinginan terbesar banyak orang. Terlebih, kita bisa menikah dengan dia yang dicinta. Segala pengorbanan dan perjuangan seakan terbayar kala menatap wajah itu saat terbangun. Mendengar leguhan napas, aroma tubuh dan suara lirihnya membuat dunia ini semakin berwarna.

Satu tahun sudah terlewati.

Taehyung berusaha mati-matian mendapatkan apa yang ia ingini. Namun, tak seperti saat itu yang hanya karena nafsu dan ambisi. Percayalah, ini murni dari hatinya yang lelah mencari keberadaan cinta Angela.

Sempat putus asa saat wanita itu terus menolak dan bahkan meninggalkannya, tetapi di sisi lain, ia tak bisa membohongi perasaannya yang terus menginginkan wanjta itu untuk tinggal di hatinya.

Pagi ini seperti biasa, Angela yang telah di dapur menyiapkan beberapa bahan untuk di masak. Dikarenakan sulit mendapat restu dari sang ayah mertua, kini ia dan suaminya memilih untuk tinggal di apartemen yang terlalu mewah, tetapi cukup nyaman untuk ditempati.

Alih-alih tak ingin diganggu, bahkan Taehyung meminta pengasuh Hyunbi untuk datang saat mereka bekerja saja dan memanggil pembantu seminggu sekali untuk membersihkan tempat tinggal mereka.

Wanita yang kini sudah berstatus istri dan ibu itu nampak sibuk dengan tugasnya memasak hingga tak menyadari seseorang berdiri dengan tatapan mesum ke arahnya. Pria dengan rambut yang kusut di sana menghampiri Angela tanpa meninggalkan suara.

Taehyung tersenyum sebelum melingkarkan tangan di perut istrinya. Sontak saja, Angela kaget dan hampir memukul suami dengan spatula yang ia pegang. Namun, saat melihat wajah tampan itu menggantung di pundak, ia hanya tersenyum dan mengusap rambutnya.

"Sudah bangun?" Taehyung mengangguk. "Apa Hyunbi juga sudah bangun?" Pria itu menggeleng dan Angela hanya tersenyum melihat wajah khas bangun tidur suaminya itu.

Jauh dari sifat yang dibayangkan Angela dulu. Dia pikir, pria itu akan kasar dan bersikap kasar ketika memiliki pasangan. Nyatanya, selama setahun ini, justru Taehyung berubah menjadi sangat manja. Ya, terkadang dia memang mendominasi saat di ranjang.

Sebelum mengenal Taehyung lebih jauh, dia sempat ragu untuk kembali merajut perasaan dengan pria itu. Terlalu takut untuk mengambil dan mempertimbangkan keputusan hatinya. Kini, tak ada penyesalan lagi, meski suatu saat akan ada rasa sakit yang ia terima.

Di dapur yang tidak luas, ia memasak dan membiarkan tangan nakal suaminya bergerilya ke dalam perutnya. Hanya sesekali memukul dan Taehyung menunjukkan senyum kotak tanpa malu serta mengecup tengkuknya yang cukup mudah untuk memberinya sensasi yang luar biasa nikmat.

Zero O'clock Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang