Jisoo berjalan sampai di depan supermarket. Tiba-tiba lampu mobil dari kejauhan menyorot dirinya, membuat Jisoo sempat terkejut mengelus dada.
Dasar, bikin kaget aja, batin Jisoo mendumel. Ia melanjutkan perjalanan menuju rumahnya. Di sepanjang perjalanan, ia merasa seseorang tengah mengikutinya. Namun Jisoo menyangkal firasatnya.
Tepat di depan pintu rumah, Jisoo mengambil kunci rumahnya dan membuka pintu.
Tiba-tiba seseorang mendorong Jisoo secara kasar masuk ke dalam rumah dan mengunci pintu. Jisoo terkejut dan spontan berbalik, sosok dari pelaku tersebut ialah sosok wanita bermata kucing yang sedang menatapnya dengan penuh amarah.
"Jennie?,"
Jennie menggendong Jisoo tanpa izin, membuat Jisoo terpekik.
"Hey! Turunkan aku!," Jennie tak mendengarkan ucapan Jisoo. Wanita itu malah membawa Jisoo ke dalam kamar. Jennie menghempas tubuh mungil Jisoo ke atas ranjang.sebelum itu ia tak lupa, mengunci pintu kamar.
"Ada apa deng-,"
"Siapa dia," potong jennie. Jisoo diam, loading merespon maksud wanita itu.
"Dia siapa?? Aku tak tahu," ucap Jisoo bingung membuat Jennie semakin geram.
Pura-pura bodoh rupanya, batin Jennie. Padahal, Jisoo memang tak tahu siapa yang dimaksud Jennie.
"Jangan pura-pura bodoh seperti kau tak mengetahuinya!!," Ucap Jennie penuh penekanan.
"Kau yang bodoh!! Siapa yang kau maksud! Aku tak mengerti maksudmu !!," Ucap Jisoo mulai kesal.
"Lelaki tadi!! Siapa pemuda bersamamu tadi hah?! Kenapa kau berada di cafe tutup itu bersamanya !! Ooh apa itu pacarmu ... Apa kau berhubungan badan dengan nya. Tak berani membawanya ke rumahmu dna melakukan hal kotor itu di tempat sepi. Cih dasar Gadis malam," Bentak Jennie, lengkap disertai sindiran pedas yang membuat di Jisoo tertohok. Walau ia berbicara, namun hatinya menyumpahi dirinya sendiri. Ia merasa sakit mengatakan hal itu.
"Memangnya kenapa hah!! Jika aku bersama lelaki itu dan melakukan hal itu dengan pacar ku, apa urusanmu! Kenapa kau begitu mempedulikan nya. Ini privasiku, jadi kau tak perlu tahu! Dan satu lagi, aku bukan Wanita malam!," Jisoo mulai terpancing emosi. Ia sengaja sedikit berbohong bahwa Mark adalah pacarnya.
Nyutt
Hati Jennie remuk seketika, ia benar-benar marah sekarang, juga Cemburu yang membara .... Benarkah, Jisoo pacaran?. Dengan lelaki lain .
Tidak, Jisoo miliknya ! Dan hanya dia yang boleh menyentuh nya! Ia harus mengaklim Jisoo walau Jisoo sudah memiliki kekasih! .
BRUKK!!
Jennie menubrukkan dirinya pada Jisoo membuat mereka berdua terjatuh ke atas ranjang, dengan posisi Jennie menindihnya.
Jisoo memberontak menjauhkan Jennie, namun wanita itu malah menduduki perut ratanya dan mencengkeram kedua tangan Jisoo, menaruhnya di sisi kepala gadis itu.
"Itu penting bagiku! Kau berharga! Tidak ada yang bisa menyentuh apa yang sudah kusukai!! Dan ingat, kau .... Kau," Jisoo merasakan cengkraman Jennie melemah "kau babygirl-ku, Aku tidak suka kau dekat dengan lelaki itu!! Katakan siapa lelaki itu!,"
Jisoo terkejut saat merasakan beberapa tetes cairan bening nan hangat jatuh mengenai pipinya. Jennie .... Menangis? .
Jennie memeluk tubuh Jisoo di bawahnya, menahan rasa sakit yang menyesakkan di dada. Rasa sakit itu dia keluar kan langsung dari mulutnya. Ia tak peduli lagi dengan image-nya sekarang. Ia butuh penjelasan yang akurat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Forever With You (FWY)
FanfictionKisah perjalanan Kim Jisoo yang begitu rumit setelah kehilangan masa lalunya. Seorang pelajar bernama Kim Jisoo, harus menerima kenyataan pahit bahwa ia terjerat dengan Kim Jennie. Beberapa Sosok yang tidak bisa ia ingat di masa lalunya, pikirnny...