semoga masih hapal jalur ceritanya ya, semangat!
materi pembelajarannya makin bertambah, jadi siapkan memori otak kalean.
happy reading!!
" masuklah," ucap gadis bermata kucing itu mempersilahkan gadis berambut merah yang ia anggap sahabatnya itu masuk kedalam kamarnya. gadis itu masuk dengan tenang, tanpa tahu ia telah masuk kedalam jebakan iblis.
"oh ya. Sooyaa. kau tunggu sini, aku akan membuatkan," ucap gadis itu.
Sooyaa mengangguk, "ahh ... baiklah, apa aku terlalu merepotkanmu?," tanyanya sedikit tidak enak.
Jennie menatapnya sebentar, "tidak, bukankah itu hal yang lazim tamunya dilayani dengan baik," jawab Jennie sambil tersenyum. senyuman yang memiliki seringai penuh makna di baliknya.
"yasudah, aku ke dapur dulu," pamit Jennie sambil berlalu keluar dari kamarnya meninggalkan Sooyaa di dalam kamar.
Clek,
Jennie menutup pintu kamarnya. ia segera bergegas menemui bodyguard kesayangannya yang menunggunya di bawah tangga.
"hey, Taeyeon. suruh pembantu dirumah ini diliburkan hingga besok. pastikan, rumah ini benar-benar tidak ada pembantu dan CCTV di matikan. setelah itu, kau berjaga disini, paham," perintah Jennie.
Taeyeon yang memang sebenarnya tidak tahu apapun itu menangguk polos menerima perintah majikannya. ia segera melaksanakan perintah Jennie dengan Cepat. dan benar saja ... sekitar 25 pembantu yang bekerja di rumah Jennie akhirnya keluar dan berlibur. ia kemudian berdiri di posisi awalnya tadi.
"Bagus," seru Jennie. gadis itu berjalan memasuki dapur dan membuatkan minuman Matcha, kesukaan Sooyaa. Jennie menyeringai kecil, ia mengambil serbuk obat dalam dosis banyak dan tak tanggung-tanggung menunagkannya kedalam cangkir berisi minuman Sooyaa. dengan santainya, ia membawa nampan berisikan cemilan dan Matcha untuk Sooyaa. gadis itu berjalan kembali ke kamar.
Ceklek,
Jennie masuk kedalam kamar, tidak lupa mengunci pintu dan menyimpan kunci kamarnnya ke dalam baju tanpa disadari Sooyaa.
"ini, kau pasti haus kan," ucap Jennie sambil menaruh nampannya di sebelah Sooyaa yang sibuk mengerjakan tugas kelompok mereka. Sooyaa melirik nampan yang dibawa Jennie, bibirnya seketika tersenyum.
"wah Matcha," Sooyaa menepuk pelan pundak Jennie dengan bangga. sungguh Jennie, begitu tahu selera dirinya. gadis bermata kucing itu memang teliti dalam mengenal orang.
"apa kau tidak meminumnya?" tanya Jennie yang dibalas oleh gelengan kepala oleh Sooyaa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Forever With You (FWY)
FanfictionKisah perjalanan Kim Jisoo yang begitu rumit setelah kehilangan masa lalunya. Seorang pelajar bernama Kim Jisoo, harus menerima kenyataan pahit bahwa ia terjerat dengan Kim Jennie. Beberapa Sosok yang tidak bisa ia ingat di masa lalunya, pikirnny...