chapter 16

733 99 6
                                    


Sorry telat update ,,

"Aku pulang," Jisoo membuka pintu rumah dan masuk ke dalam.

Gadis itu menaruh barang belanjaannya di atas meja makan. Jennie keluar dari kamar Jisoo menghampirinya. Wanita itu mengambil selai coklat di atas meja.

"Wah ... Kau tahu selera selaiku," Jennie menimang-nimang selai Cokelat ditangannya.

"Itu memang selai Favorit ku, aku sama sekali tak tahu seleramu nyonya," Jisoo mengambil selai di tangan Jennie. Jennie tersenyum samar.

Selera kita tidak pernah berubah dari dulu, batin Jennie senang. Otaknya berputar ke masa kecilnya, dimana mereka sering memakan Cokelat bersama.

Tak!!


Jisoo menaruh Selai cokelat di atas meja cukup keras, membuat lamunan Jennie buyar. Jennie menatap lama roti yang sudah diolesi selai cokelat di dalam piring. Tapi perhatian nya malah menuju pada cemilan kotak stick rasa strawberry dibelakang roti tersebut.

Tangan Jennie hendak menggapai barang tersebut, namun tangan Jisoo sudah mengambil nya terlebih dahulu .

"Ini punyaku. Kau, roti yang sudah kubuat itu," Jisoo menunjuk roti yang sudah ia buatkan.

"Habis makan, piringnya langsung dicuci, aku mencuci pakaianku ," Jisoo masuk kedalam kamar dengan tangannya yang masih setia memegang Pocky.

Jennie duduk di kursi dan melahap roti yang disediakan Jisoo. Di tengah aktivitasnya, Jisoo keluar dari kamar sambil membawa setumpuk pakaian kotor di tangannya. Ia pergi ke belakang.

Jennie menatap aktivitas Jisoo lama sambil mengunyah makanan didalam mulut nya, sebelum akhirnya ia kembali menjatuhkan pandangannya pada roti di tangannya dan kembali fokus pada sarapannya.

















































"Hahhhhhhhhh...." Jisoo mendesah lega setelah menjemur pakaian terakhirnya.

gadis itu masuk ke kamar dan menemukan jennie yang memakan cemilannya dengan santai sambil menatap ponsel.


Jisoo terkejut. Bagaimana wanita itu menemukan cemilannya. Padahal, ia menyimpannya di tempat yang sulit dijangkau. Jisoo menatapnya sebal, gadis itu menghampiri jennie dan menyebut cemilannya.

"Hey! kembalikan !! ,"

"sudah ku beritahu padamu jangan makan cemilan ku."

"Gitu aja ribut, cuma cemilan murahan begini kan bisa beli lagi," Jisoo mendelik. Kau kan Kaya nyonya Kim , batinnya.

"Terserah ... Yang penting jangan memakannya lagi," Jisoo duduk di kursi dan memakan snacknya yang sisa sedikit.




Bagaimanapun juga, snack ini milik Jisoo. Dan dengan mudahnya Jennie memakan tanpa sepengetahuan dirinya, sungguh tidak sopan. Padahal, membeli 1 cemilannya ini, bisa buat uang jajan Jisoo selama 2 hari. Hanya saja, hari ini ia ingin memanjakan dirinya memakan makanan mewah ini, rindu nggak makan cemilan mahal.

"Chichoo," panggil jennie yang sudah berada di hadapannya. tanpa Jisoo sadari kapan wanita itu bergerak ke sini.

"Aku minta satu lagi," Jisoo melihat pokoknya yang tersisa sebatang. Ada tidak rela memberikan snack-nya itu, tapi di sisi lain ia juga tidak tega menolak permintaan jennie.

Forever With You (FWY)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang