====;;;===
"Dad .... dimana Gulf dad ..."
"Mew... bagaimana kamu mengenal Gulf? Gulf teman Mai..." Daddy nya kebingungan saat melihat Mew dan tiba-tiba dia menanyakan dimana Gulf berada...
"Dad... tolong Mew dad.... dimana Gulf..."
Daddy menghela nafasnya lalu menunjukkan letak kamar Gulf.
"Hei Mew... dia sedang dalam penanganan dokter Kim dan dokter Sean..."
"Baiklah daddy, terima kasih..."
Mew berlari menuju keruangan yang ditunjukkan oleh daddy nya dan membuka pintu kamar itu.
Mew melihat Gulf tertidur dengan selang oksigen yang menempel pada hidungnya. Mew mengambil kursi dan menariknya sampai berdekatan dengan tempat tidur Gulf.
Mew memegang tangan Gulf ...
"Honey .... bangun honey ... aku disini... bersamamu....."
Mew mendekatkan wajahnya ke wajah Gulf, mencium kening Gulf..
Mew tidak melihat dokter Sean memasuki ruangan dan berdeham menandakan kehadirannya diruangan itu.
"Halo Mew, aku dokter Sean yang bertanggungjawab untuk pasien Gulf..."
"Halo dokter, apakah ada sesuatu yang bisa saya ketahu tentang penyakitnya dokter?"
"Gulf mengalami serangan panik setelah sekian lama dia tidak mengalaminya, setidaknya itu kata dokter Kim, dokter yang selama ini merawat Gulf sejak kejadian traumatik yang dialami Gulf di usia 18 tahun dan kejadian 4 tahun lalu..."
"Apakah ada hal serius yang dapat terjadi dok?"
"Tidak ada hal yang serius, hanya saja... kondisi Gulf ini, sebetulnya akan sangat mudah disembuhkan... tapi trauma apa yang dia alami yang tidak dibicarakan dengan orang-orang disekitarnya membuat kami tidak bisa melakukan sesuatu..."
"Trauma?"
"Iya.. bisa jadi mengalami hal yang sama atau trauma karena takut sesuatu..."
"Dok... apakah Gulf datang ke Minnesota sendirian?"
KAMU SEDANG MEMBACA
For us...
Fanfiction"By the way... Aku Mew, Mew Suppasit Richchilds...." "Aku Gulf, Gulf Kanawut Wayne.." Petugas dari toko pakaian pengantin telah memanggil kami untuk fitting jas pengantin kami, kami lalu mengucapkan salam berpisah. --------- Maafkan jika kurang berk...