[TERBIT] BABY Psychopath ||JUNGWON

season 2(savage love)

"Noona" Gue langsung lepas pelukan jungwon pas gue lagi minum, marah? Tentu aja, siapa yang gak marah kalau pacar sendiri ngaret,katanya balik jam 4 , liat ini udah jam 5 baru pulang.

"Noona marah ya? "

"Cari ceweknya sampe jam segini ya? Kenapa?  susah buat nemu yang lebih cantik dari gue?"

Jungwon natep gue kaget, sementara gue milih buat jalan ke kamar, ninggalin anak itu yang berdiri dengan muka bingung dia.

"Hyung, taki mau bobok disini aja ya, di markas banyak nyamuk" Adu taki yang baru keluar dari ruang TV, dimana Niki sedang mengotak atik sesuatu di laptop dia.

Dan gue? Gue berhenti sejenak di tangga, denger apa jungwon bakal ijinin taki tinggal. Karena jujur aja, sendirian di sini tuh bosen banget pakek tin.

"Balik aja ke iland"

"Tapi kan jauh"rengek taki.

Jungwon noleh ke gue sementara gue noleh ke dia dengan malesnya. " Biarin taki Niki disini, lo pikir sendiri itu enak"sarkas gue dengan sadisnya.

Setelah ngomong gitu gue langsung lanjutin jalan ke kamar. Selama ini gue bobok bareng jungwon btw, tapi gue gak pernah ijinin dia lebih dari sun:) tapi ya gitu, anak kecil di kasi ice cream 1 mintanya 2 .

----
Author pov~

"Noona kenapa? " Tanya jungwon ke taki.

"Gak tau, tapi menurut artikel yang taki baca perempuan mood gampang berubah kalau lagi pms atau ada dedek bayinya"

"Lo ngapain baca gituan njir" Jungwon geleng geleng tidak percaya, sementara dia mengambil minuman dalam kulkas lalu meminumnya.

Kuliah sampai jam 4 sore dan perjalan panjang untuk kembali ke rumah, itu sangat melelahkan daripada membunuh orang.

"Buat jagain noona nya hyung, hyung akhir akhir ini gak pernah perhatiin noona"

'Uhuk uhuk' jungwon terbatuk dengan estetik nya, apa iya dia tidak pernah memberi perhatian dengan noona nya itu.

"Gue ke kamar dulu, jangan pernah ganggu gue kalo lagi tidur sama noona"

"tidurr???!! " Kepala Niki langsung mengintip dari ruang TV yang memang terpisah dari dapur dan ruang tengah.

"Otak lo gak usah traveling, jangankan tidur, lebih dari sun aja mencak mencak"

"Hahahaha" Tawa mereka bersama.

"WOI GUE DENGER YA!!! " teriak gadis itu dari lantai atas.

"Udah gue mau mandi" Jungwon langsung melangkah meninggalkan ruangan tapi kemudian berhenti.

"Nik, Daniel udah ngasih info ke lo soal dimana sunghoon? " Tanyanya dengan suara tenang namun penuh kekhawatiran.

"Lo tenang aja, jikapun kita gak tau dimana keparat itu, gue bakal jagain noona lo itu apapun yang terjadi"

Jungwon menghela nafas, tentu saja dia tidak bisa meremehkan sunghoon begitu saja, apalagi setelah dia kabur ke Amerika dan ternyata dia berhasil menghasut banyak partner bisnis tidak terlacak milik mafia seoul.

Dia mungkin lebih kuat dari yang di duga, walaupun seluruh keluarga mafia seoul sudah di bunuh, tetap saja, mereka terlalu licik dari yang di perkirakan.

Author pov end~
----
Gue nengelemin diri di kasur empuk dengan sprei lembut warna putih ini. Sungguh tempat ini adalah surga bagi gue, hobi gue yang dulu adalah hangout ke mall beli barang brand it bareng anak kampret sekarang berubah jadi rebahan.