Rocky baru pulang dari acara ulang tahun salah satu temannya, ia masih santai mengendari motor padahal jam sudah menunjukkan pukul 1 pagi.
Ciiit....
Ia berhenti mendadak ketika melihat siluet yang berdiri 3 meter di depannya, suasana sepi karena masih di kawasan perkantoran jadi makin terasa sunyi saat sosok itu diam saja di bawah gelabnya pohon rindang.
"Minggir" ucap Rocky kembali menjalankan motornya, sosok itu tak juga minggir membuatnya geram ingin melidas.
Braaak.....
Rocky sepontan melompat dari motor ketika sosok manusia dengan mata bercahaya menerjang motornya.
"kau gila ya!" Rocky berterik marah, lalu melempar helemnya ke arah kepala orang itu.
Kepala orang itu berdarah terkena lemparan dari Rocky "pergi atau ku lindas kepalamu" ancam Rocky dengan langkah cepat mendekat ke motornya.
Ketika mendekat barulah Rocky sadar orang itu tidak seperti manusia biasa. ia meneliti tubuh orang itu sebentar, mata kuningnya menyala, taring yang mencuat dan cakar hitam panjang di kaki dan tangan. Rocky paham yang di hadapannya bukan manusia melainkan sejenis Werewolf.
Crak...
"ssst... " Rocky mendesis merasakan perih di lengannya, ia lengah hingga Werewolf itu bisa mencakarnya.
Werewof itu kembali menerjangnya tapi kali ini Rocky berhasil menghindar meski harus menahan perih di lenganya, ia menatap kepala Werewolf itu tepat di lukanya yang ternyata sudah sembuh bahkan tak meninggalkan bekas.
"jadi WereWolf itu benar-benar ada" gumamnya, Rocky meraih helemnya dan menangkis serangan Werewolf lalu kembali memukul kepala Werewolf itu lebih kuat hingga jatuh.
Rocky melompat ke arah WereWolf itu lalu menindihnya "siapa yang menyuruh mu?"
Werewolf itu tak menjawab, kepalanya bergerak ingin menggigit lengan Rocky, ia terus bergerak menendang-nendang bersamaan dengan mulutnya bergumam kalimat-kalimat yang tidak di mengerti oleh Rocky.
Buk...
Rocky memukulkan helem tepat di atas kening si Werewolf, ia mencengkeram kuat leher werewolf itu "jawab pertanyaan ku"
Duk...
"jawab"
Duk....
"Kau tidak akan sempat regenerasi"
Duk...
"aku tau kau bisa bicara"
Rocky terus menghantam kepala Werewolf itu ke aspal setiap ia menggeleng tak mau menjawab.
Darah sudah menggenang di sekitar mereka, tapi Werewolf itu terlihat masih dalam kondisi baik.
"jantung mu akan ku cabut" ancam Rocky, meski jelas terlihat raut ketakutan tapi Werewolf itu tetap tak membuka mulut.
Rocky menggeram marah, lalu mengeluarkan pisau kecil dari sakunya, ia perlahan menekan dada kiri Werewolf itu dengan ujung pisau.
"Auuung...."
"ghherr..."
Rocky tak perduli pada lolongan yang keluar dari mulut Werewolf itu, ia terus menekankan pisaunya lalu sekali-kali memutar ujung pisau itu membuat rasa perih dan terbakar di rasakan si Werewolf semakin besar.
Crak....
Pisau kini sudah menembus jantung Werewolf itu, darah mengucur deras hingga mengenai wajah Rocky yang menghela nafas, iris abu-abunya kembali menggelab bersamaan dengan hilangnya nafas Werewolf di tangannya.
Ia bangkit melihat genangan darah di aspal, meneliti dari motor tangan dan bajunya...
Bruuk...
Rocky terduduk, ia tersentak ketika pandangnya berhenti di mayat Werewolf tadi. Jiwanya di tarik masuk kembali, meski linglung ia berusaha menghilangkan kebingungannya.
"Ak.. A.. Aku barusan membunuh?"
"Rocky!"
Mendengar nada terkejut itu, Rocky mengangkat kapalanya yang sejak tadi tertunduk lemah. Ia menatap lekat Bundanya yang masih terdiam melihat keadaan Rocky.
"darah?" ucap Juhwa sambil mendekat, tangannya mengelap jejak darah yang membeku di wajah Rocky, indra penciumanya mengenal dengan jelas bau darah ini.
"kamu jangan khawatir, semua baik-baik aja" ucap Juhwa merengkuh Rocky kepelukanya, ia tau anaknya masih terkjut, entah seberapan mengerikan pemandangan yang di lihat putranya ketika sadar.
"makhluk itu?" gumam Rocky.
Juhwa membawa Rocky kamarnya, dan sebelum keluar ia menjawab pertanyaan Rocky tadi lebih dulu "gak papa, dia bakal jadi abu dan menghilang. Sekarang kamu bersih-bersih terus istirahat aja, besok ikut Bunda"
TBC.
Hai....
Apa kabarnyaa?
Semoga mood kalian dalam kondisi bagus semua yaaaKita ketemu sama sisi Alpha Wolfnya, kedepannya bakal lebih banyak lagi ekhe
Di tunggu yaaaOk itu aja
Bonus...
See you..
Salam hangat Aroha Gina💜
ESTÁS LEYENDO
ALPHA [Complete]✔
FanfictionSetiap Black Alpha yg lahir akan selalu terancam selama hidupnya. . . . . . . . . Bahkan dewi bulan tak pernah menginginkan kehadirannya. 15+ [09Juli2020-29Des2021]