PERHATIAN
PERHATIKAN KEMBALI URUTAN CHAPTER SEBELUM MEMBACA !!
.
.
.
.
.
.
.
.
.
*Cklek*
Seorang remaja laki-laki bersurai hijau berdiri dihadapan mereka, menyambut kepulangan ketiganya. Remaja itu mengulurkan tangannya untuk mengambil tas ransel yang di bawa oleh adik kembarnya.
"Okaeri minna," sapa Mamoru.
"Tadaima !" Balas Harumi, Ryoka, dan Reiko bersamaan.
Mamoru merangkul pundak Harumi dan berjalan bersamaan memasuki rumah. Duo Shinichi mengikuti di belakang mereka.
"Baru dua Minggu kalian bekerja di tempat Midoriya-sama, tapi kalian bertiga sudah di pulangkan. Sebenarnya apa yang kalian perbuat hingga Midoriya-sama memecat kalian bertiga ?" Celetuk Mamoru penasaran sembari menepuk pundak adiknya beberapa kali.
Mamoru melepaskan rangkulannya lalu melangkahkan kakinya mendahului Harumi ke ruang tengah. Tempat dimana saudara panti nya bermain.
Plakk !!
"Mamoru-nii baka !! Kami tidak di pecat ! Midoriya-sama hanya memberikan kami libur dan menyuruh kami untuk menghabiskan waktu di panti. Ingat itu dasar Nii-san aho !" Seru Harumi kesal karena kakak kembarnya itu membuat kesimpulan seenaknya.
"Ittai ! Wakatta wakatta, kau kan bisa memberitahuku tanpa memukul. Memangnya kau itu tukang pukul ? Suka sekali memukul orang, huh !" Cibir Mamoru sembari mengusap kepalanya yang mendapat 'sapaan' dari tangan Harumi.
"Apa kau bilang ?!" Sungut Harumi.
Ia berencana untuk kembali melayangkan 'tepukan sayang' pada kakaknya karena sudah 'memuji'nya dengan baik.
Harumi menghentikan langkahnya saat Ryoka mencekal lengannya, menahannya melangkah lebih dekat pada kakaknya.
"Jangan memukul kakakmu. Adik-adik lainnya melihat pertengkaran kalian. Kaa-san juga bisa marah melihat kalian bertengkar. Jadi abaikan saja ucapan kakakmu barusan. Sebagai gantinya nanti sore kau bisa membeli es krim sebanyak yang kau mau," Bujuk Ryoka untuk menghentikan perdebatan yang akan berujung pertengkaran itu.
Harumi terdiam, berpikir sejenak lalu menatap lurus ke arah manik milik Ryoka.
"Dua kotak es krim rasa coklat untukku dan masing-masing satu bungkus es krim untuk adik-adik ?" Tanya Harumi sembari menunjuk ke arah segerombol anak-anak yang mengerumuni mereka.
"Baiklah, tapi besok kau harus mentraktir ku katsudon. Setuju ?" Tawar Ryoka setelah berpikir beberapa saat.
"Deal !" Seru Harumi riang.
Harumi melangkahkan kakinya melewati Mamoru menuju anak tangga dengan riang. Ia seolah telah melupakan perdebatan yang terjadi diantara dirinya dengan kakak kembarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Katsuki - Kitsune [THE END]
FanfictionAll for One telah di kalahkan dan Aliansi Penjahat telah musnah. Tetapi ledakan gas beracun membuat sebagian populasi manusia berubah menjadi beast man !! Apa yang terjadi jika Bakugo, sahabat baik Midoriya juga berubah menjadi beast man karena kec...