28

758 153 57
                                    

"ASAHI?!" teriak Somi kaget. Sontak Hyunsuk dan Hana juga jadi ikut menoleh ke arahnya.

"Asahi? Sejak kapan lo disini anjir!" seru Hyunsuk yang juga terlonjak kaget. Saat ini dia sudah melepaskan pelukannya pada Hana dan bangkit berdiri. Hana yang terkejut juga jadi ikut berdiri di sebelah Hyunsuk.

"Sibuk bermesraan sih, jadi gak sadar gue masuk" jawab Asahi cuek.

"Tapi gue gak bermesraan kok! Dan gue gak denger tuh lo masuk. Lo orang apa bukan sih?" tanya Somi terheran-heran.

"Ya lo juga sibuk kan liatin orang bermesraan. Ngenes banget" jawab Asahi dan dihadiahi pukulan keras di bahunya oleh Somi.

"Eh?! Ini apaan lagi? Ngapain lo pegang-pegang tangan gue?! Lepas!" seru Somi sambil berusaha melepaskan genggaman tangan Asahi di tangannya. Namun Asahi dengan kuat menggenggam tangan Somi, sehingga Somi tidak bisa melepaskan diri.

"Tadi katanya lo mau" timpal Asahi masih dengan wajah datar.

"Iya emang sih. Tapi yaudah gak usah lama-lama juga" ucap Somi

"Kalo gue mau nya lama gimana?" tanya Asahi sambil menatap Somi. Somi yang ditatap begitu jadi salah tingkah.

"Yaelah Sa, lo kalo mau pegang tangannya lama-lama, harus official dulu dong. Masa gak ada hubungan apa-apa tapi main pegang-pegangan tangan" ucap Hyunsuk dengan nada jail. Hana yang mendengar itu langsung ikut tersenyum jail.

"Bener tuh Sa. Gak boleh pegang-pegang gitu kalo hubungannya belum jelas. Nanti apa kata orang" timpal Hana.

"Dengerin tuh! Lepas ga?!" seru Somi sambil menarik kuat tangannya hingga terlepas dari genggaman Asahi. Sementara Asahi hanya bisa terdiam mendengar ucapan mereka semua.

"Nih yah Sa, kalo lo udah official, jangankan pegangan tangan, rangkul-rangkul kayak gini juga boleh" ucap Hyunsuk sambil menarik Hana dan merangkul pundaknya. Hana hanya tertawa pelan.

"Kesempatan kan" timpal Hana.

Sementara Somi hanya manggut-manggut setuju.

"Yaudah sih Bang, hubungan gue tuh urusan gue. Lagian kalian berdua ngapain sih disini? Kalo mau pacaran tuh di rumah masing-masing aja, jangan numpang di rumah orang lain" ucap Asahi ketus. Emosinya sedikit tersulut melihat tingkah laku Hyunsuk dan Hana.

"Mereka itu tamu gue ya. Yang harus nya di tanya itu lo. Lo ngapain disini? Main masuk aja gak bilang-bilang" malah Somi yang menjawab perkataan Asahi. 

"Kan gue udah bilang minggu lalu, gue bakal jemput lo hari ini" ucap Asahi sambil menatap Somi.

"Tapi kan gue gak jawab apa-apa. Berarti belum tentu gue mau dijemput sama lo! Lagian lo bilangnya kan jam 7 malem waktu itu, kenapa jam segini udah dateng aja?" timpal Somi sambil balik menatap ketus ke arah Asahi.

"Ya abis lo gak jawab apa-apa sih, jadi gue dateng lebih siang, takut lo keburu pergi sama yang lain"

"Cih, selalu seenaknya!"

Selama beberapa saat, Asahi dan Somi saling bertatapan dengan sorot mata yang tajam.

Disisi lain, masih ada Hyunsuk dan Hana yang sedang menonton pertengkaran mereka.

"Wah bentar lagi mau perang nih kayaknya. Mending kita pergi aja yuk?" ucap Hyunsuk sambil menunduk menatap Hana yang masih ada dalam rangkulannya.

"Ho'oh. Yuk cabut. Aku laper" jawab Hana sambil mendongak menatap Hyunsuk.

"Sama. Mau makan apa?" tanya Hyunsuk.

"Hmm..., seblak boleh? Abis nangis pengen yang pedes-pedes" jawab Hana sambil tersenyum manis, berusaha membujuk Hyunsuk.

Come To Me (2) || TREASURE (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang