Chapter 94 : Otak kau itu, ditaroh dimana sih?!

346 16 9
                                    

Di Underworld
Kediaman keluarga Bael

Di alam bawah, tepatnya di rumah keluarga Bael. Sairaorg dan Azazel sedang duduk di halam rumahnya, dan sedang berbincang-bincang.

"Apa kabar Ricky?"tanya Sairaorg

"Si buas yang bodoh itu mengkhawatirkan mu."jawab Azazel

"Katanya, dia akhirnya menyatakan cintanya kepada Rias. Yah, dia memang cocok untuk pria seperti Ricky."kata Sairaorg tersenyum kecil

"Pfft... Malah mengkhawatirkan dia, kau rupanya pria yang baik ya? Haha, tenang saja."balas Azazel tersenyum santai

"Hhh...."ucap Sairaorg menghela nafas

"Memulai dari awal lagi ya?"duga Azazel

"Tidak masalah. Aku sudah terbiasa."jawab Sairaorg dengan santai

"Ketiga orang buas itu mengkhawatirkan mu."kata Azazel tersenyum kecil

"Bilang padanya, kalau aku akan segera mengejarnya."balas Sairaorg tersenyum bersemangat

"Sairaorg-sama!!"

Kemudian, datanglah seorang pelayan yang berlari mendekati mereka berdua. Sairaorg dan Azazel terlihat heran dengan dia yang datang berlari. Sairaorg kemudian berdiri, dan penasaran dengan apa terjadi.

"Misla-sama!!"ucap pelayan itu

Sairaorg pun terkejut mendengar itu, dan dengan segera berlari masuk kedalam rumahnya. Diikuti oleh Azazel di belakangnya.

Di dalam ruangan

Di dalam ruangan, tempat dimana Misla dirawat, ada banyak perawat dan juga ada Harri yang sedang duduk di samping Misla.

Sairaorg kemudian datang, dan dengan segera melihat kondisi ibunya. Ketika dia melihat ibunya, Sairaorg terkejut melebarkan matanya.

"Ibu..."panggil Sairaorg terkejut

Sairaorg melihat ada seorang wanita yang sangat dia sayangi, telah terbangun dari tidurnya. Wanita itu kemudian melihat kearah Sairaorg, dan tersenyum lembut kearahnya.

"Ibu... Ini aku, Sairaorg. Kau mengenaliku?"tanya Sairaorg sembari mendekati ibunya, dan memegang tangan ibunya

"Iya... Sangat mengenal mu."jawab ibunya

Misla kemudian menggerakkan tangannya, menyentuh pipi Sairaorg dengan lembut dan penuh kasih sayang. Sairaorg merasa sangat senang dan sedih dalam waktu bersamaan.

"Sairaorg tersayang ku. Di dalam mimpi, rasanya ibu terus mengamati tumbuh kembang mu. Kau sudah tumbuh dengan hebat ya?"kata Misla tersenyum lembut

 Kau sudah tumbuh dengan hebat ya?"kata Misla tersenyum lembut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Misla Bael

"Masih belum..."jawab Sairaorg yang mengeluarkan air matanya

Sairaorg akhirnya menangis di dalam genggaman lembut ibunya. Harri tersenyum kecil dan merasa senang karena kerja keras nya terbayar dengan sempurna. Azazel yang berada di pintu, tersenyum kecil melihat kejadian ini.

Our New Game To DxDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang